Tantang ke Pengadilan Arbitrase
Rabu, 11 Januari 2012 – 08:11 WIB

Djohar Arifin. Foto: Raka Denny/Jawa Pos
Karena tidak ada yang mau kembali menurut Djohar klub-klub tersebut akan mendapat sanksi. "Sesuai surat FIFA yang memerintahkan PSSI untuk menghukum klub yang tidak mau nurut. Itu bukan keinginan kami," tambahnya.
Baca Juga:
Sesuai surat FIFA, jka sampai 20 Maret tidak ada jalan keluar dari apa yang terjadi saat ini, maka persoalan di Indonesia akan dibahas di Komite Asosiasi FIFA. Risikonya, Indonesia akan dikenai sanksi.
Sementara itu, tuntutan sebagian anggota PSSI yang menginginkan digelarnya Kongres Luar Biasa (KLB) mendapat perlawanan keras dari PSSI. Otoritas tertinggi sepakbola tanah air itu menegaskan KLB tidak mungkin bisa dilaksanakan.
Menurut PSSI, ada beberapa alasan kenapa KLB tidak mungkin digelar. Pertama adalah tidak ada alasan KLB digelar karena tidak ada satu pasal pun statuta yang dilanggar pengurus PSSI. Kedua, penyelanggara KLB adalah pengurus PSSI atas persetujuan Exco. bukan orang luar. Ketiga, yang mengusulkan KLB tidak sampai 2/3. Jadi tidak memenuhi syarat.
JAKARTA - Susah mengakurkan pihak-pihak yang bertikai di persepakbolaan nasional. Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin sepertinya sudah kehabisan
BERITA TERKAIT
- Kapten Venezia Jay Idzes Melihat Ada Secercah Harapan Bertahan di Serie A
- Era Baru Timnas Basket Indonesia, David Singleton Dipercaya Jadi Pelatih di SEA Games 2025
- 4 Pemain All Stars Lengkapi Skuad SDN Srengseng 01 yang Dikirim SKF ke Gothia Cup 2025
- Jadi Sponsor Utama PBSI, BNI Dukung Tim Bulutangkis Indonesia Berlaga di Sudirman Cup 2025
- Liga 1: Andre Rosiade Merasa Semen Padang Sudah Diatur untuk Degradasi
- Fadil Imran Punya Target Tinggi, Fajar Alfian Cs Harus Tembus Final Sudirman Cup 2025