Tantangan dan Peluang Diplomasi Prabowo-Gibran di Kawasan Pasifik
Oleh: Laurens Ikinia - Dosen asal Tanah Papua - Wakil Direktur Institute of Pacific Studies Universitas Kristen Indonesia Jakarta
Minggu, 25 Agustus 2024 – 14:21 WIB

Dosen asal Tanah Papua - Wakil Direktur Institute of Pacific Studies Universitas Kristen Indonesia Jakarta Laurens Ikinia. Foto: Dokumentasi pribadi
Pertama, untuk memenuhi kebutuhan negara penerima dan kepentingan keutuhan wilayah kedaulatan NKRI secara politik.
Kedua, untuk menjembatani kepentingan peluang perdagangan dan investasi.
Ketiga, untuk membangun citra Indonesia di Kawasan Pasifik.
Beberapa tahun terakhir, dengan Dipomasi Tangan di Atas Indonesia sudah mengulurkan tangannya kepada negara-negara Pasifik.
Bantuan kemanusiaan kepada negara Pasifik menunjukkan bahwa Indonesia juga merupakan bagian dari “Blue Oceania Continent”.
Negara-negara penerima manfaat mengapresiasi keringanan tangan Indonesia. Selain bilateral affairs, people to people connection and cultural diplomacy adalah pendekatan yang ideal.(***)
Indonesia merupakan negara yang memainkan peranan penting di Kawasan ASEAN dan Pasifik, khususnya di Kawasan penyebaran etnis Melanesia.
Redaktur & Reporter : Friederich Batari
BERITA TERKAIT
- Prabowo Bakal Lepas Misi Kemanusiaan ke Myanmar 3 April
- Papua dan Ujian Prabowo - Gibran
- Muncul Gerakan Kontra UU TNI, Nama Presiden Prabowo Disorot Warganet
- Pramono Akan Salat Id di Istiqlal Dampingi Prabowo, Si Doel di Balai Kota
- Prabowo Gelar Griya Lebaran di Istana, Masyarakat Boleh Datang
- Prabowo Salat Idulfitri di Masjid Istiqlal, Lanjut Open House di Istana Merdeka