Tanto Ditemukan Tewas Mengapung di Kolam Retensi

jpnn.com - PALEMBANG - Mayat Mr X yang ditemukan mengapung di kolam retensi pada Kamis (27/3) sekitar pukul 08.30 WIB, identitasnya sudah diketahui. Korban diketahui bernama Tanto Tri Wahyono (36), warga Jl Tulang Bawang II, No 2456, RT 36/10, Kelurahan Lebung Gajah, Kecamatan Sematang Borang.

Hal tersebut terungkap setelah kakak korban keempat, Hendri (42), warga Kalidoni datang mengecek ke kamar jenazah RS Bhayangkara Polda Sumsel. Setelah dilihat, ternyata memang benar, korban adalah adiknya sendiri yang sempat hilang sejak Rabu (26/3) pagi.

Kakak ipar korban, Suparno (52) ketika ditemui ditemui di kamar jenazah RS Bhayangkara Polda Sumsel mengatakan dirinya melihat tayangan di salah satu stasiun televisi (TV) swasta di Palembang. Melihat berita ditemukan mayat Mr X di Sako itu, Suparno menyuruh Hendri untuk mengecek RS Bhayangkara.

"Semalem lihat PalTV, saya suruh kakaknya ke sini (RS Bhayangkara) ternyata benar. Korban sempat hilang dari rumah hari Rabu. Korban sedikit stres karena faktor ekonomi keluarga selama ini tinggal dengan ibunya, Sumarni (65) dan dua saudarannya di Sako," ujar Suparno.

Dikatakan Suparno, korban adalah anak keenam dari tujuh bersaudara. Ayahnya sudah lama meninggal dunia. Dengan kejadian ini, korban menyusul ayahnya dan meninggalkan ibu yang sedang sakit hampir satu bulan serta satu adik dan lima kakaknya.

Suparno juga menduga korban meninggal mungkin bunuh diri lantaran depresi masalah ekonomi.

"Saudarannya dua perempuan, lima laki-laki. Ibunya sakit sudah satu bulan lebih. Biasanya korban kalau keluar rumah pasti ngomong tapi Rabu itu tidak. Korban dulu sempat kerja di panglong sekitar enam bulan tapi berhenti, sekarang hanya bantu ibunya jualan lontong di rumah. Sakit stres ini mungkin baru lima bulan akibat masalah ekonomi," jelas Suparno. (cj1)