Tarawih Akbar Jadi Rekor Baru Pemprov DKI

jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengklaim Salat Tarawih Akbar di Masjid Istiqlal yang digagasnya menjadi rekor tersendiri. Sebab, belum ada gubernur DKI sebelumnya menggelar kegiatan itu.
Anies menjelaskan, Tarawih Akbar juga diawali buka puasa bersama. Kegiatan itu diawali di Balai Kota DKI.
"Tadi kami menyiapkan sekitar 30 ribu paket buka puasa kemudian dilanjutkan dengan tarawih bersama. Nah, kegiatan ini baru tahun pertama," kata Anies di Masjid Istiqlal, Sabtu (26/5).
Anies hadir langsung dalam Tarawih Akbar Pemprov DKI dengan mengenakan baju koko putih, kopiah hitam dan bersarung. Istri Anis, Fery Farhati Baswedan juga mengikuti kegiatan itu.
Lebih lanjut Anies mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI akan rutin menyelenggarakan Salat Tarawih Akbar pada saat Ramadan.Pilihannya adalah Sabtu kedua saat Ramadan karena libur akhir pekan.
"Harapannya Sabtu kedua ini menjadi perhatian dan jadi jadwal bagi semuanya. Dari Tarawih Akbar ini, kami berharap baik para ulama maupun umat semua berkumpul bersama merasakan silaturahmi bertemu semuanya," kata Anies di Masjid Istiqlal.
Dalam acara salat Tarawih Akbar itu, kata Anies, Pemprov DKI mengundang 250 ulama dan para tokoh di ibu kota.Dia menginginkan kegiatan itu memang menjadi acara silaturahmi warga Jakarta.
"Tadi ketua MUI DKI, ketua PMI DKI, Kakanwil Kementerian Agama DKI, kemudian tokoh-tokoh ulama-ulama dari berbagai wilayah di DKI. Jadi lokasinya di Jakarta dan ini adalah acara warga umat di Jakarta," tandas Anies.(tan/jpnn)
Anies Baswedan menyatakan bahwa kegiatan Salat Tarawih Akbar yang diselenggarakan Pemprov DKI belum pernah digelar gubernur-gubernur ibu kota sebelumnya.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Transjakarta Dipastikan Beroperasi Normal Saat Pelantikan Kepala Daerah
- Tahun ke-12, Nara Kreatif Meluluskan 778 Siswa, Anies Baswedan Beri Pesan Khusus
- Warga Jakarta yang Mau Beli Elpiji 3 Kg Harus Pakai QRIS
- Pemprov DKI Klaim Tak Pernah Terjadi Kelangkaan LPG di Jakarta
- PSI Kritik Kenaikan Tarif Air Bersih, Akademisi Beri Penjelasan Begini
- Pemprov DKI Jakarta Bakal Lakukan Modifikasi Cuaca Jika Hujan Terus Mengguyur