Target 1 Juta Sapi dengan Inseminasi Buatan
jpnn.com - SURABAYA – Kepala Unit Pelaksana Teknis Inseminasi Buatan Dinas Peternakan Jatim Kusdiyanto menyatakan, populasi sapi tidak bisa didorong hanya dengan mengandalkan kelahiran melalui kawin alam.
Melainkan juga melalui program inseminasi buatan. Keuntungan menerapkan program IB antara lain mudah mengatur jarak kelahiran dan menghasilkan keturunan yang berkualitas.
“Sebagai salah satu lumbung sapi nasional, Jatim tidak hanya memenuhi kebutuhan daging di dalam provinsi, tapi juga di daerah lain yang jumlah sapinya sedikit seperti DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Kalimantan,’’ terang Kusdiyanto, Senin (11/4).
Saat ini, jumlah populasi sapi di Jatim mencapai 4,5 juta ekor. Dari jumlah tersebut, yang siap disembelih mencapai 847 ribu ekor atau setara 144 ribu ton daging sapi.
Sekitar 450 ribu hingga 500 ribu ekor dialokasikan untuk memenuhi kebutuhan daging sapi di Jatim dan 310 ribu ekor harus dikirim ke luar daerah. Ke depan, pihaknya terus menggenjot produksi melalui program IB.
Sebelumnya, rata-rata kelahiran sapi setiap tahun sekitar 800 ribu ekor. Padahal, kebutuhan daging sapi yang terus meningkat harus diimbangi dengan tingkat kelahiran yang lebih tinggi daripada sekarang. ’’Target kami kelahiran minimal 1 juta ekor per tahun,’’ ujar Kusdiyanto. (res)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Puluhan Perusahaan Raih BUMN Branding & Marketing Awards 2024
- Korea Pavilion: 24 Brand Ternama Hadir di SIAL Interfood 2024
- Harga Emas Antam Hari Ini Sabtu 16 November 2024 Turun Tipis, Berikut Daftarnya
- Gerakan Boikot Jangan Dimanfaatkan untuk Persaingan Bisnis
- Pemerintah Meluncurkan Satgas Jejaring Advokasi Inklusi Keuangan Digital Perempuan
- Lion Parcel dan Indah Logistik Bekerja Sama untuk Perkuat Infrastruktur Pengiriman