Target Kontribusi Migas Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Mencapai 40 Persen
Jumat, 01 Februari 2019 – 05:50 WIB

Ilustrasi Industri Migas
Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas Wisnu Prabawa Taher menuturkan, secara nasional, pihaknya akan menggarap dua proyek gas yang beroperasi pada kuartal pertama 2019. Yaitu, proyek Betara Complex yang dikerjakan PetroChina International Jabung Ltd dan proyek Terang Sirasun Batur Phase 2 milik Kangean Energy Indonesia Ltd.
BACA JUGA: Jatim Beruntung Bisa Manfaatkan Gas Sendiri
”Produksi gas di Betara bisa mencapai 12 mmscfd. Kemudian, Terang Sirasun Batur akan menghasilkan 200 mmscfd,” ungkapnya.
Wisnu menegaskan, dua proyek tersebut merupakan bagian dari 13 proyek yang ditargetkan SKK Migas beroperasi tahun ini. Total investasi 13 proyek itu mencapai USD 702 juta. (car/c20/fal)
SKK migas akan mengoptimalkan sejumlah proyek eksplorasi dan eksploitasi sumber migas di wilayah Jawa, Bali, Nusa Tenggara.
Redaktur & Reporter : Soetomo
BERITA TERKAIT
- Kiprah Kartini Hulu Migas Membangun Ketahanan Energi untuk Negeri
- Begini Visi dan Misi Iksan Dalam Memajukan Industri Migas Lewat IATMI
- Jangan Hanya Omon-omon, Maluku Butuh Roadmap Hilirisasi Berbasis Gas Blok Masela
- Ekonom: SKK Migas Tidak Berpihak pada Industri Besi dan Baja Nasional
- Dirut Pertamina Minta Maaf ke Masyarakat: Kami akan Bekerja Lebih Baik Lagi
- Pertamina Hulu Energi Pacu Produksi Migas, Inovasi Menjadi Kunci Wujudkan Asta Cita