Target Maksimal Owi/Butet

Andalkan Ganda Campuran di Denmark Terbuka

Target Maksimal Owi/Butet
Tontowi Ahmad/Lilyana Natsir. Foto: dok.JPNN

jpnn.com - JAKARTA - Indonesia berpeluang kembali membawa pulang gelar juara. Setelah mengemas satu gelar juara pada Belanda Terbuka sebelumnya, kali ini ajang super series Denmark Terbuka siap mereka kuasai. Ganda campuran akan kembali menjadi kekuatan utama Indonesia untuk meraup gelar.

 

Apalagi, dalam kejuaraan yang dimulai hari ini Indonesia menurunkan pasangan terbaiknya di nomor ganda campuran, Tontowi Ahmad/Lilyana Natsir.

Secara keseluruhan, ada tiga ganda campuran yang diturunkan Indonesia. Selain duet Owi/Butet, masih ada pasangan Muhammad Rijal/Debby Susanto dan Riky Widianto/Richi Puspita Dili.
 
Di babak pertama, Owi/Butet masih akan menunggu calon lawannya dari babak kualifikasi. Sementara, dua pasangan Indonesia lainnya harus menantang wakil tuan rumah.

Duet Riky/Richi akan menantang pasangan Mads Pieler Kolding/Kamilla Rytter Juhl dan Rijal/Debby dihadang Andres Kristiansen/Julie Houmann.
 
Kepada Jawa Pos tadi malam, pelatih ganda campuran pelatnas bulutangkis PP PBSI Richard Mainaky mengakui persiapan Owi/Butet untuk pertandingan ini sebenarnya masih belum 100 persen. Terlebih sepulang dari All England dan kejuaraan dunia lalu, pemulihan kebugaran fisik Owi/Butet tidak maksimal.
 
"Sebenarnya, mereka masih dalam kondisi pemulihan. Apalagi kemarin kan persiapan mereka terbentur dengan beberapa kegiatan di luar latihan. Makanya, untuk pertandingan di Denmark Terbuka ini kami fokuskan ke pengembalian kondisi kebugarannya dulu. Meski demikian, target kami tetap, Owi/Butet kami target juara," ujar Richard.
 
Hanya, menurut Richard target juara di Denmark Terbuka ini sebenarnya bukan menjadi yang diingikan PBSI. Itu semata target yang diberikan tim pelatih bagi pasangan juara dunia tersebut. Karena, lanjut dia, target yang sebenarnya adalah kembali menguasai All England 2014 dan kejuaraan dunia tahun depan.
 
Sedangkan, Denmark Terbuka ini menjadi target yang tidak wajib bagi mereka. "Bagi kami, super series bukanlah target yang utama. Ini hanyalah target antara sebelum melangkah ke All England. Tapi kalau bisa ya memenangi lebih banyak lagi super series untuk selanjutnya," lanjut dia.
 
Di sisi lain, pada sektor tunggal putra, Dionysius Hayom Rumbaka kembali turun panggung sebagai persiapannya untuk SEA Games 2013.

Kali ini, Hayom akan berhadapan dengan tunggal putra Tiongkok, Chen Yuekun. Dan Lindaweni Fanetri di sektor putri langsung berhadapan dengan seeded kelima asal Tiongkok, Yihan Wang. (ren)


JAKARTA - Indonesia berpeluang kembali membawa pulang gelar juara. Setelah mengemas satu gelar juara pada Belanda Terbuka sebelumnya, kali ini ajang


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News