Target Wisman, Gandeng Singapore Airlines
Sabtu, 24 Maret 2012 – 11:17 WIB

Target Wisman, Gandeng Singapore Airlines
JAKARTA - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dan Singapore Airlines (SIA) memperbarui Nota Kesepahaman (MoU). Tujuannya mengejar target kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia sebesar 8 juta wisman. Penandatangan MoU dilakukan Sekjen Parekraf Wardiyatmo dan Executive Vice President Commercial Singapore Airlines (SIA) Mak Swee Wah. Mulai dari kegiatan promosi seperti International travel trade fairs, educational and familiarization trip, misi dagang, promosi konsumen. Termasuk aktivitas-aktivitas khusus lain seperti memberikan pelatihan untuk meningkatkan profesionalitas para personel agen perjalanan di Indonesia. Menfasilitasi kegiatan familiarization trip bagi agen perjalanan dan media massa luar negeri untuk berkunjung ke Indonesia serta menyebarluaskan informasi mengenai pariwisata Indonesia melalui kantor-kantor perwakilan Singapore Airlines di luar negeri.
"Tingginya frekuensi penerbangan SIA ke Tiongkok dan India meningkatkan kunjungan wisman dari kedua pasar tersebut. Tujuan kita memperbaharui kesepakatan ini juga demi target 8 juta wisman ke Indonesia," jelas Menparekraf Mari Elka Pangestu, saat menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona baru-baru ini.
Baca Juga:
Dia juga mengakui SIA yang memiliki jaringan ke seluruh dunia sangat membantu dalam meningkatkan konektivitas. Hal itu sekaligus promosi dalam meningkatkan kunjungan wisman, khususnya dari pasar potensial yang menjadi fokus. Dalam MoU disepakati antara lain Kemenparekraf dan SIA masing-masing akan memberikan kontribusi sebesar USD 250.000 untuk kegiatan promosi bersama pariwisata Indonesia di pasar - pasar utama internasional. Dukungan SIA dalam kerja sama ini akan memberikan pemotongan biaya kargo, pembebasan biaya kelebihan bagasi bagi kegiatan promosi pariwisata Indonesia di luar negeri. "Masing-masing memiliki kewajiban dan hak. Kami sudah sepakat saling memberikan kontribusi," ujar Mari.
Baca Juga:
JAKARTA - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dan Singapore Airlines (SIA) memperbarui Nota Kesepahaman (MoU). Tujuannya mengejar
BERITA TERKAIT
- Kementerian BUMN Gelar Pelatihan UMKM Naik Kelas di Bandung Guna Dukung Visi Prabowo
- Harga Emas Antam Hari Ini Senin 24 Februari, Naik Tipis
- Bakal Ada Operasi Pasar di 500 Titik, Harga Sembako Harus Lebih Murah dari Malaysia
- Siap Handover Bulan Ini, Sky House Hadirkan Berbagai Promo Menarik
- Mitra Binaan Pupuk Kaltim Lakukan Ekspor Perdana ke Filipina
- BPK Diminta Pertimbangkan Revisi UU BUMN terkait Pengawasan Uang Negara