Tarhaji Babak Belur Dikeroyok Pengunjung Warung Remang-Remang

jpnn.com, CILEGON - Sejumlah pemuda pengunjung warung remang-remang (warem) mengeroyok warga bernama Tarhaji (36).
Korban warga Kelurahan Kepuh, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon, Banten, dipukuli usai menegur pengelola dan pengunjung warung remang-remang.
Pengeroyokan itu direkam kamera ponsel dan menyebar melalui pesan WhatsApp.
Berdasarkan rekaman video itu, korban awalnya menegur pengelola dan pengunjung warem di Lingkungan Rombongan, Kelurahan Kepuh, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon, Minggu (24/10) pagi.
Tidak terima ditegur, sejumlah orang pun memukuli pelaku hingga babak belur.
Dalam kondisi darah yang mengucur dari kepala, korban sempat merekam dan memberikan keterangan. Setelah videonya viral, Polsek Ciwandan langsung melakukan penyelidikan.
Kapolsek Ciwandan AKP Ali Rahman mengatakan pelaku diduga berjumlah sembilan orang. Korban menegur pengelola dan pengunjung warem lantaran merasa terganggu oleh suara musik dari warem tersebut.
Korban meminta pengelola warem bernama Risma menutupnya lantaran mengganggu masyarakat yang akan ibadah Salat Subuh.
Pengunjung warung remang-remang melakukan pengeroyokan karena tak terima ditegur korban.
- Baru Keluar Penjara, Pemuda Pelalawan Dikeroyok Sampai Tewas di Musala
- Penganiayaan 2 Balita di Jakut, Sahroni Minta Polisi Pastikan Korban Mendapat Trauma Healing
- Maling Ayam Dikeroyok hingga Tewas di Subang, Polisi Tetapkan 8 Orang Tersangka
- Pria Dikeroyok dan Ditusuk Saat Berada di Dermaga Dishub Sungsang, Polisi Tangkap 1 Pelaku
- Pria di Blitar Bacok Mantan Istri
- 1 Pemuda Tewas Dikeroyok saat Idulfitri di Maluku Tengah, Ini Langkah Polisi