Tarif Bebas, Rela Lepas Keperawanan Demi HP
Jumat, 01 April 2016 – 10:10 WIB
Pertama kali keperawanannya dijual karena ia ingin memiliki sebuah handphone, tapi karena tidak punya uang sehingga terpaksa terjun ke dunia hitam.
"Ingin punya HP, tapi tidak punya uang, saat itu ada tawaran teman diajak om-om jalan di Kota Kendari nanti dikasih HP. Ya mau saja karena waktu itu saya juga masih kecil. Ternyata tidak diberi HP, tapi diberi uang.dan uang itu saya belikan HP," kisahnya. (dedi finafiskar/adk/jpnn)
(Baca Bagian Pertama Kisah Ini: Sensasi Esek-esek dari Sebuah Warung Jagung Rebus)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- BPBD Riau Tak Kirim Bantuan untuk Korban Banjir di Kampar, Ini Alasannya
- 10 Perusahaan Raih Padmamitra Award 2024 dari 7 Kategori yang Diperlombakan
- Terima Kunjungan Murid SD Mentari, Francine Widjojo Contohkan Traktir Kucing Jalanan
- Momen Brigjen Jossy Jadi Pelipur Lara Warga Kampar di Tengah Bencana Banjir
- Dimediasi Forkompimda, MPC Pemuda Pancasila Blora & DPC GRIB Sepakat Berdamai
- Polda Sumsel Memusnahkan 49 Kg Sabu-Sabu Jaringan Narkoba Internasional