Tarif Cukai Rokok Diusulkan Naik 5 Persen
Kamis, 14 Oktober 2010 – 08:26 WIB

Tarif Cukai Rokok Diusulkan Naik 5 Persen
JAKARTA – Pemerintah mengusulkan kenaikan tarif cukai rokok sebesar lima persen tahun depan. Rencana kenaikan ini disesuaikan dengan laju inflasi yang diperkiraaan sebesar 5,3 persen.
Pjs Kepala Badan Kebijakan Fiskal Agus Supriyanto mengungkapkan, kenaikan tarif cukai rokok tahun depan dilakukan untuk menjaga target penerimaan negara sebesar Rp 2 triliun. ”Sekadar menjaga nilai riilnya tidak turun, dinaikkan 5 persen rata-rata,” katanya di Jakarta, Rabu (13/10).
Baca Juga:
Kenaikan tersebut akan berbeda-beda berdasarkan jenisnya. ”Tapi distribusi untuk tiap jenis beda-beda. Untuk rokok putih lain, rokok kretek lain. Untuk yang banyak nyerap tenaga kerja,” ucapnya.
Sementara itu, Direktur Jenderal Bea dan Cukai Thomas Sugijata juga menyatakan, kenaikan itu adalah angka yang realistis. Menurut Bea Cukai, belum akan menaikkan tarif Cukai Rokok sampai 57 persen sesuai batas maksimal undang-undang karena pertimbangan tenaga kerja. ”Kenaikan itu nanti dihitung rata-rata, karena banyak aspek seperti tenaga kerja yang kita pikirkan,” ujarnya.
JAKARTA – Pemerintah mengusulkan kenaikan tarif cukai rokok sebesar lima persen tahun depan. Rencana kenaikan ini disesuaikan dengan laju inflasi
BERITA TERKAIT
- Tokopedia-ShopTokopedia Hadirkan Lagi Ramadan Ekstra Seru, Simak Tren Belanja Jelang Puasa
- Midea Meresmikan Direct Service Center di Bekasi
- Sambut Danantara, Puskepi Yakin Aset Negara Bakal Dikelola secara Optimal
- Danantara Dinilai Jadi Peluang Baru untuk Memperkuat BUMN
- Pelindo Terminal Petikemas Tambah 2 Alat Bongkar Muat TPK Semarang
- ASG Expo 2025 Sukses, Pengunjung Tembus 25.000 dalam 10 Hari