Tarif KRL AC Turun
Jalur Serpong-Parung Panjang Siap Uji Coba
Jumat, 09 Desember 2011 – 00:39 WIB
"Kalau ditanya mengapa bekas, kami sebenarnya ya tak mau dapat yang bekas. Tapi soal penambahan kereta ini kan tidak sesederhana itu," jelas Makmur.
Baca Juga:
Penambahan rangkaian sebanyak 160 unit per tahun akan berlanjut hingga 2015 mendatang. Setelah 2015, hingga 2019, setiap tahunnya akan didatangkan 150 rangkaian kereta.
"Kalau ditanya mengapa bekas, kami tentu akan menjawab lebih senang jika mendapatkan rangkaian baru. Tapi, Anda mesti paham bahwa rangkaian kereta baru harganya sangat mahal," kata Makmur.
Rangkaian kereta yang didatangkan rata-rata berasal dari Jepang. Selama tiga tahun terakhir, setidaknya sudah ada 256 rangkaian yang didatangkan untuk menambah performa layanan kereta Jabodetabek. Tahun ini, dari rencana kedatangan 130 rangkaian, baru 80 unit yang sudah tiba.
JAKARTA - Mulai tahun depan tarif KRL AC Jabodetabek turun Rp 500. Sekretaris Perusahaan Kereta Commuter Jabodetabek (KCJ) Makmur Syaheran mengatakan,
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS