Tarik Pengunjung, Undang Grup Rock Scorpions
Laporan : AGUS MUTTAQIN, Magelang
Rabu, 29 Desember 2010 – 08:17 WIB
Tarik Pengunjung, Undang Grup Rock Scorpions
Saat ini, pelataran arupadhatu memang ditutup untuk wisatawan. Sebab, di sana sedang dilakukan konservasi oleh BKPB. BKPB merupakan lembaga di bawah Ditjen Sejarah dan Purbakala Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata (Budpar) yang bertugas melakukan konservasi candi Buddha.
"Kalau abu vulkanis sudah tidak ada, saat ini sedang dilakukan konservasi rutin," kata Iskandar M. Siregar, Kasi pelayanan teknis BKPB, Senin lalu (26/12).
Pembersihan abu vulkanis sudah selesai pada 21 Desember lalu. Nah, konservasi rutin kali ini menangani rembesan air dan pembersihan kotoran di beberapa dinding batu di pelataran arupadhatu.
Saat terjadi erupsi (letusan) Merapi, ketebalan abu vulkanis yang menyelimuti kawasan candi mencapai 3?5 cm. Tingginya kandungan sulfur dalam abu vulkanis itu bisa menimbulkan korosi pada bebatuan candi. Tingkat keasamannya (ph) antara 4 hingga 5. Padahal, dalam kondisi normal, ph batu candi tidak boleh di bawah 5. Abu vulkanis juga mengandung silika. Namun, kandungan silika tidak terlalu merusak candi.
Candi Borobudur menjadi salah satu kawasan yang terkena semburan abu vulkanis letusan Gunung Merapi. Saat itu, objek wisata yang dibangun pada abad
BERITA TERKAIT
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu
- Kontroversi Rencana Penamaan Jalan Pramoedya Ananta Toer, Apresiasi Terhalang Stigma Kiri
- Kisah Jenderal Gondrong ke Iran demi Berantas Narkoba, Dijaga Ketat di Depan Kamar Hotel
- Petani Muda Al Fansuri Menuangkan Keresahan Melalui Buku Berjudul Agrikultur Progresif
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara