Tarminah Tewas di Proyek Rusun, Kontraktor Kena Tipiring
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengungkapkan, kecelakaan kerja di proyek rumah susun Pasar Rumput yang mengakibatkan Tarminah (54) tewas hanya melanggar tindak pidana ringan (tipiring). Sandi memperoleh kepastian itu setelah berkoordinasi dengan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DKI Jakarta Priyono.
Menurut Sandi, PT Waskita Karya selaku kontraktor proyek hanya bisa dikenai pasal-pasal tipiring. Namun, hal itu masih terus dikaji.
"Salah satu usulannya tadi tapi masih dikaji terus, dilihat landasannya, regulasinya. Salah satu yang sempat terkemuka tadi adalah tipiring, tindak pidana ringan," kata Sandi di Balai Kota DKI, Senin (19/3).
Meski demikian, Sandi mengaku telah memerintahkan Priyono untuk mencari opsi hukuman yang setimpal bagi PT Waskita Karya. Di samping itu, Sandi menginginkan adanya hukuman selain pidana yang bisa diterapkan Pemprov kepada Waskita.
"Ini yang lagi dilihat teman-teman di Disnaker, opsi-opsi apa yang bisa kami kenakan seandainya itu adalah tindak kelalaian," tandas Sandi.(tan/jpnn)
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menyatakan, PT Waskita Karya selaku kontraktor proyek rusun Pasar Rumput hanya bisa dikenai pasal-pasal tipiring.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Fahri Hamzah Sebut Pembangunan Rusun Solusi untuk Mengubah Kawasan Kumuh jadi Modern
- Pramono-Rano Bakal Perbanyak Rusun Mix-Used, Gabungkan Perumahan, Hingga Gerai UMKM
- Pemerintahan Prabowo Bangun 1 Juta Rumah Bareng Qatar, Bentuknya Rusun
- Korban Kebakaran di Kemayoran Akan Direlokasi ke Rusun
- BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Santunan ke Ahli Waris Kru tvOne yang Meninggal Kecelakaan di Tol Pemalang
- Terjadi Kecelakaan Kerja Berulang, Wamenaker Tinjau Smelter IMIP