Taruh Pistol di Atas Meja, Kepala Balita Ditembus Peluru
Selasa, 22 Mei 2012 – 08:28 WIB
LHOKSEUMAWE- Akibat keteledoran ayah, seorang anak mendapat celaka. Pasalnya, oknum polisi itu meletakkan senjata api (senpi) di atas meja. Tanpa diduga pistol tersebut bisa diraih korban, serta menyalak. Dor...! Sebutir peluru pun menembus batok kepala M Reza Fahlevi (4). Sang bocah kontan menggelepar, dengan kondisi darah segar membanjir di tubuhnya. Suara letusan senjata di dalam rumah, sontak membuat Julyadi terkejut. Ia terperangah ketika melihat anak kesayangannya sudah tergeletak di lantai, dengan kondisi bersimbah darah. Dalam situasi panik, oknum polisi ini berteriak memanggil istrinya. Termasuk tetangga dan warga sekitar segera berhamburan ke dalam rumah. Mereka menyaksikan dan buru-buru mengevakuasi korban ke rumah sakit.
Kejadian naas ini berlangsung di Desa Blang Peuria Kecamatan Samudera, Aceh Utara pada Senin (21/5) sekira pukul 10.30 WIB. Menurut keterangan dihimpun Metro Aceh, ayah korban bernama Julyadi. Ia terdaftar sebagai anggota intel di Polres Lhokseumawe, serta berpangkat Brigadir.
Kronologis awalnya saat Julyadi sedang sibuk, mengetik laporan dengan komputer di meja kerja rumahnya. Sementara pistol tergeletak di atas meja, tak jauh dari posisi duduknya. Tiba-tiba saja, Reza datang mendekat dan mengambil senpi tersebut. Karena mengira cuma mainan biasa, bocah malang ini tanpa sengaja menarik pelatuk, hingga pistol langsung menyalak.
Baca Juga:
LHOKSEUMAWE- Akibat keteledoran ayah, seorang anak mendapat celaka. Pasalnya, oknum polisi itu meletakkan senjata api (senpi) di atas meja. Tanpa
BERITA TERKAIT
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius
- Banjir Merendam 2.014 Rumah di Kabupaten Bandung, 12.250 KK Terdampak
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun