Taruna Akpol Tewas, Tito: Kenapa Tidak Dihentikan?
jpnn.com - Polda Jawa Tengah sudah menetapkan 14 tersangka penganiaya Taruna Akademi Kepolisian, Semarang, Muhammad Adam.
Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan, kekerasan di Akpol ini memang memprihatinkan.
Dia mengaku Februari 2017 sudah memberikan pengarahan kepada Akpol agar menghilangkan budaya pemukulan.
"Sehingga saat terjadi peristiwa (kekerasan) saya sangat menyesalkan," kata Tito saat rapat kerja dengan Komisi III DPR, Selasa (23/5).
Tito berjanji kekerasan ini akan dijadikan sebagai momentum pembenahan di Polri supaya tidak ada lagi budaya kekerasan.
Dia khawatir karena budaya kekerasan bisa berakibat buruk saat siswa memilai kariernha sebagai polisi.
"Bayangkan kalau di Akpol sudah dilatih kekerasan, nanti keluar (Akpol) kekerasan akan berlanjut pada tahanan dan lain-lain," papar Tito.
Karenanya dia mengatakan, tindakan kekerasan ini akan dijadikan titik balik menghilangkan budaya kekerasan.
Polda Jawa Tengah sudah menetapkan 14 tersangka penganiaya Taruna Akademi Kepolisian, Semarang, Muhammad Adam.
- Mendagri Tito Karnavian Dorong Pemda Mempercepat Penyelesaian RTRW dan RDTR
- Mendagri Tito Minta Pemda Percepat Pendataan Irigasi di Daerah untuk Swasembada Pangan
- Puluhan Ribu Kader Hadiri Fun Run dan Walk, Kampanyekan Indonesia Tanpa KDRT
- Minta Wacana Polri di Bawah Kemendagri Dihentikan, GP Ansor: Langkah Tito Sudah Tepat
- Mendagri Tito Sebut Inflasi 1,55 Persen di November Terendah Sejak Indonesia Merdeka
- Melantik Pengurus TP PKK Pusat 2024-2029, Mendagri Imbau Wujudkan Program Astacita