Taslim: Intervensi Politik Bikin SBY Peragu
Rabu, 15 Desember 2010 – 22:08 WIB
“Padahal SBY sebagai pimpinan negara bisa bersikap tegas terhadap pondasi-pondasi penegakan hukum. Namun, bila seperti ini saya pesimis penegakan hukum bisa ada perubahan,” ujar dia.
Bahkan tambah Laode, sudah bisa dipastikan pada tahun 2011 sampai 2014 nanti, penegakan hukum ini tidak akan ada perubahan. “Itu prediksi saya,” ucap bekas aktivis itu lagi.
Sedangkan Margarito Kamis mengatakan, untuk menegakan hukum diperlukan kepemimpinan yang tegas. “Dan Presiden kita tidak memiliki ketegasan ini. Padahal presiden kita punya kekuatan politik, tetapi tidak bisa digunakan. Itu hanya terbatas kata-kata. Harusnya dia langsung berbuat dengan cepat. Itu yang jadi kendala terbesar penegakkan hukum kita,” katanya.
Lebih lanjut, Margarito menyarankan agar Komisi III DPR tidak perlu menggelar rapat kerja dengan penegak hukum seperti kejakasaan dan polisi agar para penjahat sebenarnya terungkap.
JAKARTA - Anggota Komisi III DPR, HM Taslim mengatakan salah satu penyebab utama keraguan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk menegakkan
BERITA TERKAIT
- Polisi Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang, Keluarga Korban Lapor ke Polda Jateng
- Begini Nasib Aipda R, Polisi yang Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang
- Kalah di Quick Count, Ridwan Kamil Masih Tunggu Hasil dari KPU
- Siswa SMK Tewas Ditembak Polisi, Menteri HAM Bereaksi Begini
- Keluarga Siswa SMK yang Tewas Ditembak Polisi Mengadu ke Polda Jateng
- 8 Rekomendasi IAGL–ITB untuk Kemandirian Energi & Minerba, Dany Amrul Dorong Peran Kampus