Tata Chubby Terbunuh, Indekos Terindikasi Prostitusi Ditertibkan
jpnn.com - JAKARTA - Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi DKI melakukan penertiban terhadap indekos yang terindikasi menjadi tempat prostitusi. Langkah ini dilakukan terkait adanya kasus pembunuhan Deudeuh Alfisyahrin (Tata Chuby) yang terjadi di sebuah rumah kos.
Alfi ditemukan tewas di kamar kosnya di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (11/4) pukul 19.00 WIB. Dia dibunuh oleh Prio Santoso pada Jumat (10/4) malam.
"Saya ini lagi memerintahkan anak buah saya datangin rumah-rumah kos. Merazia tempat-tempat kos yang terindikasi prostitusi," kata Kepala Satpol PP DKI Kukuh Hadi Santoso di Balai Kota, Jakarta, Jumat (17/4).
Kukuh menjelaskan, anak buahnya tinggal menunggu surat perintah untuk melakukan razia.
"Satpol PP di wilayah itu udah nanya kapan turun perintahnya. Tinggal suratnya aja yang belum, tapi mereka sudah pada mau gerak," ujarnya.
Menurut Kukuh, razia itu dilakukan untuk melakukan pemeriksaan terkait izin penggunaannya. "Kan begitu satpol itu kan masuknya ke penyalahgunaan peruntukan," tandasnya. (gil/jpnn)
JAKARTA - Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi DKI melakukan penertiban terhadap indekos yang terindikasi menjadi tempat prostitusi. Langkah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS