Tatang Mengapresiasi ESO dan Penguatan Garda Muda BNP2TKI
jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Utama BNP2TKI Tatang Budie Utama Razak mengapresiasi kinerja Tim Employment Service Officer (ESO). Selama tiga bulan tim ESO BNP2TKI ditempatkan di BP3TKI/LP3TKI/P4TKI telah banyak perubahan yang dilakukan untuk kemajuan pelayanan penempatan dan perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI).
Apresiasi ESO dan Penguatan Garda Muda BNP2TKI berlangsung di Auditorium BNP2TKI di Jakarta, Jumat (28/12/2018).
Dalam kegiatan tersebut para garda muda BNP2TKI memperkenalkan produk dan ide gagasan inovatifnya.
Tatang Budie Utama Razak menyatakan banyak hal yang dilakukan oleh teman-teman ESO di lapangan. Dengan gagasan dan ide inovatifnya, tim ESO bisa membuat solusinya.
“Kita perlu membangun semangat bersama, faktanya bahwa ESO banyak melalukan perubahan dan Strategic Program Management Officer (SPMO) banyak memberikan masukan,” jelas Tatang Budie Utama Razak dihadapan tim ESO.
“Sekarang kita sedang berproses dalam perubahan, kita perlu orang khusus untuk membantu dalam proses perubahan ini. Bukan hanya konsep bahkan langkah-langkah yang sifatnya belum dilakukan. Kita mencoba merubah, sudah saatnya memanfaatkan yang sudah baik tapi belum masuk dalam satu sistim. Ini event yang baik dan menjadi model,” paparnya.
Menurut Sestama BNP2TKI, saat ini sudah saatnya membangun kompetensi dan awarnes lewat bekerja dengan empat TI. Bekerja harus dengan hati, bekerja dengan hati hati, bekerja jangan masukan hati, dan bekerja dengan Teknologi Informasi.
“Kita semua mempunyai kapasitas, ini banyak progres. Kita bersama membangun, pada dasarnya kita membangun kebersamaan. Kita ingin memperbaiki dengan banyak capaian yang sudah diraih. Kita memulai ide-ide kreatif dari teman teman muda yang sudah berinovasi, ” jelasnya.
Selama tiga bulan tim ESO BNP2TKI ditempatkan di BP3TKI/LP3TKI/P4TKI banyak perubahan yang dilakukan untuk kemajuan pelayanan penempatan dan perlindungan PMI.
- Himsataki Taruh Harapan Besar pada Menteri Perlindungan PMI dan Menaker yang Baru
- Anak Buah AKBP Triyadi Bergerak, Mbak Natalia Cs Gagal Berangkat ke Malaysia
- Memerdekakan Pekerja Migran, Kepala BP2MI: Negara Tidak Boleh Kalah dari Sindikat
- BNP2TKI: Polandia Sebagai Negara Potensial Bagi PMI
- Tokoh NTT Menyoroti Persoalan Perdagangan Manusia Berkedok TKI Ilegal
- Jepang Butuh 350 Ribu Pekerja Lulusan SMK, Indonesia Hanya Pasok 100 Ribu