Taufik Kurniawan Ajak Masyarakat Instropeksi Diri Menuju Pribadi Unggul
Seluruh anak bangsa ujar politisi PAN itu, tanpa mengenal suku, agama, ras, dan antar-golongan harus bisa bergandengan tangan, bahu membahu membangun semangat persatuan dalam bingkai kebhinekaan serta jadikan momentum Idul Fitri sebagai titik tolak mencapai tujuan tersebut.
"Masyarakat harus ingat bahwa bangsa Indonesia menjadi besar bukan atas jasa segelintir golongan namun seluruh anak bangsa sehingga semangat kebangsaan harus terus kita gelorakan," ujarnya.
Dia mengharapkan dalam perayaan Idul Fitri, keiklasan tiap anak bangsa dibutuhkan sehingga antar sesama bisa saling memaafkan segala kesalahan yang pernah dibuat untuk kemudian menjadi pribadi yang unggul.
Taufik menilai bangsa Indonesia kedepan bukan hanya membutuhkan pribadi yang unggul dalam hal ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) namun juga unggul dalam keimanan dan ketakwaan (Imtaq).
"Ilmu agama dan ilmu pengetahuan merupakan satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan, sehingga dua hal itu yang harus ada dalam diri masyarakat Indonesia sehingga menjadi pribadi yang unggul," katanya.
Taufik juga mengingatkan bahwa tradisi silaturahmi dalam perayaan Idul Fitri menjadi salah satu tiang ukhuwah kebangsaan karena di dalamnya terdapat dialog yang harmonis di antara sesama dengan latar belakang kebhinekaan yang beragam.(adv/jpnn)
Seluruh umat muslim merayakan Idul Fitri 1438 H bersama keluarga dan masyarakat, saling berjabat tangan dan bersilaturahmi untuk saling memaafkan
Redaktur & Reporter : Friederich
- Usut Tuntas Kasus Penembakan Polisi di Solok Selatan: Menunggu Implementasi Revolusi Mental Polri
- DPR Dukung Penuh Menko Polkam Lindungi Pelajar dari Judi Online
- Cucun Hadiri Kolaborasi Medsos DPR RI dengan Masyarakat Digital di Lembang
- SHP Pemprov Bali Belum Dicoret dari Daftar Aset, Wayan Sudirta DPR Minta Penjabat Gubernur Taati Hukum
- Melly Goeslaw: Revisi UU Hak Cipta Solusi Hadapi Kemajuan Platform Digital
- Komisi III DPR Menghadapi Dilema dalam Memilih Pimpinan dan Dewas KPK, Apa Itu?