Tawaran PDIP Rendahkan PKS
Rabu, 28 Januari 2009 – 21:06 WIB
JAKARTA – Tawaran PDIP ke Partai Keadilan Sejahtera (PKS) agar menyodorkan kadernya sebagai calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Megawati Soekarnoputri justru ditanggapi sinis. Mantan Presiden PKS Hidayat Nur Wahid menilai tawaran itu sama saja merendahkan PKS. Karenanya saat ditanya soal kesediaannya menjadi cawapres, Hidayat justru berkilah bahwa hingga saat ini belum ada keputusan PKS terkait siapa yang akan diusung sebagai capres/cawapres. “Yang dilaksanakan oleh kader-kader PKS adalah melaksanakan keputusan partai,” kilahnya.
“PKS seolah-olah divonis suaranya lebih rendah. Padahal hasil pemilu belum diketahui,” ujar Hidayat kepada wartawan di gedung MPR/DPR RI, Jakarta, Rabu (28/1).
Menurutnya, kondisi politik masih sangat dinamis. Apalagi, sambung Hidayat, putusan Mahkamah Konstitusi (MK) tentang caleg dengan suara terbanyak sebagai caleg terpilih yang melenggang ke Senayan jelas akan merubah peta politik. “Saya tidak ingin, belum apa-apa PKS sudah dianggap kalah dari yang lain. Rakyat masih belum menentukan pilihannya,” kilahnya.
Baca Juga:
.
JAKARTA – Tawaran PDIP ke Partai Keadilan Sejahtera (PKS) agar menyodorkan kadernya sebagai calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Megawati
BERITA TERKAIT
- Nilai IKIP Kaltim Meningkat, Masuk Tiga Besar Nasional
- Yorrys Raweyai: DPD Akan Mengawal Proses Pembangunan PIK 2 Tangerang
- BPMK Lanny Jaya Diduga Potong Dana Rp 100 juta dari 354 Kampung
- Kipin Meraih Penghargaan Utama di Temasek Foundation Education Challenge
- Sri Mulyani: Setiap Guru adalah Pahlawan yang Berkontribusi Besar bagi Kemajuan Indonesia
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan