Tawaran Yusril Diserahkan ke Anas
Sabtu, 23 Februari 2013 – 13:41 WIB

Tawaran Yusril Diserahkan ke Anas
JAKARTA - Pasca ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), ada sejumlah pihak yang menawarkan diri untuk menjadi pembela anas menjalani proses hukumnya. Salah satunya pengacara kondang, Yusril Ihza Mahendra. Ditanya siapa yang akan menggantikan posisi Anas jika dia menyatakan diri untuk mundur, Umar tidak mau berspekulasi dan menyerahkan semua keputusan partai ke Majelis Tinggi.
Namun menurut Ketua DPP Partai Demokrat Umar Arsyal, tawaran itu tidak serta merta diterima. "Bang Yusril (Yusril Ihza Mahendra) salah satunya dan ada beberapa lagi (yang mengajukan diri menjadi kuasa hukum Anas), tapi kita di DPP masih banyak teman dengan latar belakang pengacara," kata Umar di kantor DPP PD, Jakarta, Sabtu (23/2).
Karena itu, lanjut dia, bantuan hukum untuk membela Anas di pengadilan dirasa cukup. Kendati demikian, Umar mengaku apapun keputusan soal kuasa hukum tersebut nantinya, Ketum PD lah yang memutuskan. "Itu terserah Ketum. Tunggu saja sebentar Ketum datang, tidak lama lagi (ke kantor DPP PD untuk memberikan keterangan pers)," kilahnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Pasca ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), ada sejumlah pihak yang menawarkan diri untuk menjadi pembela
BERITA TERKAIT
- Bertemu Wagub Erwan Setiawan, Bamsoet Dukung Pemekaran Daerah di Jawa Barat
- Anis Matta: Partai Gelora Akan Menjelma Jadi Rumah Bagi Seluruh Rakyat Indonesia
- Kader PDIP Wali Kota Semarang Akhirnya Berangkat Retret di Akmil Magelang
- Mardiono Lakukan Doa Bersama Untuk Melepas Jemaah Umrah di Kantor DPP PPP
- Irwan Fecho: Kami Meminta Mas AHY Melanjutkan Kepemimpinan di Partai Demokrat
- Soal Band Sukatani, Rampai Nusantara Menilai Kapolri Sangat Terbuka dengan Kritik