Tawarkan Opsi Terminasi
Soal Gaji Pemain yang Tertunggak
Minggu, 02 September 2012 – 06:36 WIB
"Ini tidak sesuai dengan janji di awal kompetisi yang sangat meyakinkan. Kami sudah menyelesaikan tanggung jawab, tapi hak tak bisa diberikan. Ini cukup mengecewakan," terangnya.
Jika tak kunjung terselesaikan, ofisial dan beberapa pemain berencana untuk mengadu ke komisi X DPR RI agar bisa diperhatikan oleh negara. Alasannya, permasalahan ini sudah menasional dan tidak hanya diderita Persiraja.
"Semua klub yang ikut LPIS nasibnya sama. Begini, pasti menunggak, karena itu harus dicarikan solusinya. Apalagi konsorsium katanya tidak punya uang," tegas dia.
Saat dikonfirmasi, CEO PT Atjeh Sportinda Mandiri, pengelola Persiraja, Akmal Marhali memberikan penjelasan terkait opsi pembayaran dari konsorsium. Dia menyebut bahwa kondisi ini juga dialami oleh klub-klub IPL.
JAKARTA - Permasalahan tunggakan gaji klub-klub yang berlaga di kompetisi Indonesia Premier League tak kunjung tuntas. Kali ini, giliran ofisial
BERITA TERKAIT
- Hasil Laga Manchester City Vs Tottenham Hotspur Bikin Gempar
- China Masters 2024: Head to Head Jonatan Christie vs Anders Antonsen, Jojo di Atas Angin
- Jadwal Final China Masters 2024: 2 Delegasi Merah Putih Berjuang, Kans Jojo Juara
- China Masters 2024: Jonatan Christie Berkali-kali Memukul Nomor 1 Dunia
- Klasemen Liga 1 Setelah Dewa United Vs Bali United Hanya Diwarnai Satu Gol
- 99 Virtual Race dan Ayobantu Berkolaborasi, Lomba Lari dan Donasi Makin Fleksibel