Tawarkan Proyek Senilai USD 5 M
Rabu, 14 April 2010 – 23:59 WIB
JAKARTA--Pameran Infrastructure Asia 2010, yang akan dibuka oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono, besok Kamis (15/4) akan menawarkan empat proyek raksasa senilai USD5 miliar. Penawaran ini dalam rangka kerjasama pemerintah swasta (KPS) atau public privat partnership (PPP). Sebelumnya pemerintah merencanakan sekitar USD140-USD150 miliar untuk pembangunan infrastruktur dalam waktu lima tahun. Dari anggaran tersebut, USD40-USD50 miliar akan dikeluarkan oleh pemerintah. Sekitar USD90 miliar sisanya diharapkan berasal dari sektor swasta.
Empat proyek raksasa itu adalah, proyek pembangunan jalur rel kereta api untuk batubara di Kalimantan Tengah senilai USD1 miliar, proyek power plant di Jawa Tengah senilai USD3 miliar, proyek pembangkit listrik olahan sampah di Jawa Barat senilai USD240 juta dan proyek water supply air bersih di Umbulan Jawa Timur USD1 miliar.
''Target kita dalam pameran Infrastructure Asia 2010 ini adalah mengumumkan kepada internasional bahwa kita siap dengan PPP. Target sementara kita dalam tahun ini adalah USD5 miliar pada empat proyek tersebut," ujar Deputi Bidang Sarana Dan Prasarana Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Dedy Supriadi Priatna, pada wartawan, Rabu (14/4) usai pembukaan Infrastructure Asia 2010 di Jakarta.
Baca Juga:
JAKARTA--Pameran Infrastructure Asia 2010, yang akan dibuka oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono, besok Kamis (15/4) akan menawarkan empat proyek
BERITA TERKAIT
- Gandeng Pengusaha Lokal, Tangkas Motor Listrik Ekspansi ke Jawa Timur
- Majoo Expert Solusi Nyata untuk Para Pelaku Usaha di Indonesia
- BNI Culture Fest 2024: Transformasi Dalam Membangun Budaya Kerja & Kinerja
- Dampingi Prabowo Bertemu PM Trudeau, Menko Airlangga: Ini Mampu Tingkatkan Perdagangan
- Kemenko Perekonomian Meluncurkan Satgas Jejaring Advokasi Inklusi Keuangan Digital
- Dihadiri 25 Pakar & Praktisi Terkemuka, IKF 2024 Diikuti Lebih dari 1.600 Peserta