Tawuran 2 Kelompok Remaja, 1 Orang Tewas
jpnn.com, BEKASI - Aksi Tawuran antara Kampung Simbang dan Kampung Lokomotif terjadi di halaman parkir Alfamidi, Kampung Kaliabang Tengah RT 009/015, Kelurahan Kaliabang, Kecamatan Bekasi Utara, Senin (27/11) dini hari pukul 01.15 WIB.
Akibatnya, satu orang meregang nyawa setelah dihabisi menggunakan senjata tajam. Korban yakni Reza Apriansyah (15) warga Kampung Lokomotif RT 003 RW 05, Kelurahan Kaliabang Tengah, Kecamatan Bekasi Utara.
Kepala Kepolisian Sektor Bekasi Utara, AKP Suyoto, mengatakan pihaknya juga mendapatkan beberapa korban yang mengalami luka bacok serius. Semua korban berasal dari Kampung Lokomotif.
“Korban Akbarudin Bin Jahrudin (23) mengalami luka bacok di bagian kepala atas, lengan tangan kanan dan telinga kanan. Hapiz Khotami (16) alami luka di bagian paru belakang nembus paru-paru akibat bacokan. Elvin Hidayat (21) alami luka bacok di bagian bahu sebelah kiri, bahu sebelah kanan, dan pinggang sebelah kiri,” jelas dia.
Salah satu kakak korban, Reni Anggraini (21) kepada polisi mengaku jika adiknya yang menjadi korban keluar rumah sekitar pukul 01.00 WIB dari rumah. Kepada kakaknya, korban meminta izin keluar rumah tanpa memberikan penjelasan.
Namun, setelah pukul 01.30 WIB, Renny malah mendengar kabar kalau adiknya berada di Rumah Sakit Seto meninggal dunia saat dalam perjalanan.
“Korban kehabis darah karena mengalami luka cukup parah, beberapa korban lainnya dilarikan ke RS Ananda dan nyawanya masih bisa diselamatkan,” kata dia.
Dia mengatakan Kampung Lokomotif saat tawuran kalah jumlah dengan Kampung Simbang. Di samping itu, persenjataan warga Kampung Simbang lebih banyak.
Akibatnya, satu orang meregang nyawa setelah dihabisi menggunakan senjata tajam. Korban yakni Reza Apriansyah yang masih 15 tahun.
- Maling Motor Ini Incar Kendaraan Milik Pelaku Tawuran, Modus Sebagai Polisi
- Fakta Penembakan Gamma Terungkap, Tak seperti Omongan Kapolrestabes Semarang
- Ini Lho Rekaman CCTV Polisi Tembak Siswa SMKN 4 Semarang, Tak Ada Tawuran
- Polisi Tembak Mati Siswa SMK, Kapolrestabes Semarang Siap Dipanggil Komisi III DPR
- Siswa SMK Tewas Ditembak Polisi, Kuburannya Akan Digali untuk Ekshumasi
- Begini Nasib Aipda R, Polisi yang Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang