Tawuran Antarwarga Pecah di Johar Baru, Polisi Tembakkan Gas Air Mata
jpnn.com, JAKARTA - Tawuran antarwarga terjadi di pintu rel kereta api, Jalan Kramat Sentiong, Johar Baru, Jakarta Pusat, Senin (28/6) dini hari.
Kapolsek Johar Baru Kompol Edison mengatakan bahwa pelaku tawuran adalah warga RW 07, Kelurahan Kramat, dengan RW 01, Kelurahan Johar Baru.
"Kejadian tersebut merupakan rangkaian atau kelanjutan kejadian sebelumnya di tempat yang sama," kata Edison dalam keterangan tertulis, Selasa (29/6).
Edison menambahkan bahwa kedua kelompok itu saling serang menggunakan batu dan botol bekas.
Polisi yang mengetahui kejadian tersebut langsung berupaya membubarkan warga yang tawuran.
"Tindakan dilakukan dengan menggunakan gas air mata serta menghalau kedua kelompok," ujar Edison.
Satu jam usai tawuran, warga bisa dibubarkan polisi dan situasi kembali kondusif.
Tidak ada korban jiwa dan luka dalam peristiwa tersebut. Kasus itu kini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. (mcr1/jpnn)
Tawuran antarwarga ini terjadi di pintu rel kereta api, Jalan Kramat Sentiong, Johar Baru, Jakarta Pusat, Senin (28/6).
Redaktur & Reporter : Dean Pahrevi
- Maling Motor Ini Incar Kendaraan Milik Pelaku Tawuran, Modus Sebagai Polisi
- Fakta Penembakan Gamma Terungkap, Tak seperti Omongan Kapolrestabes Semarang
- Ini Lho Rekaman CCTV Polisi Tembak Siswa SMKN 4 Semarang, Tak Ada Tawuran
- Polisi Tembak Mati Siswa SMK, Kapolrestabes Semarang Siap Dipanggil Komisi III DPR
- Siswa SMK Tewas Ditembak Polisi, Kuburannya Akan Digali untuk Ekshumasi
- Begini Nasib Aipda R, Polisi yang Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang