Tawuran Pelajar Kembali Menewaskan Siswa, Sahroni Sarankan Polisi Lakukan Ini

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni mendorong polisi di berbagai daerah lebih agresif dalam melakukan pencegahan aksi tawuran.
Dorongan disampaikan Sahroni merespons aksi tawuran pelajar dari sejumlah sekolah yang menewaskan seorang siswa di Bandar Lampung pada Senin (30/10) lalu.
"Untuk kesekian kalinya, kita mendengar aksi tawuran yang sampai mengakibatkan kematian korbannya. Ini sudah kejahatan terencana yang harus ditangani dengan sangat serius," kata Sahroni di Jakarta, Rabu (2/11).
Politikus NasDem itu mengatakan polisi tidak cukup hanya menangkap para pelaku yang terlibat tawuran pelajar serta memberikan edukasi semata.
"Polisi harus bekerja sama dengan sekolah untuk melakukan antisipasi lebih jauh yang juga komprehensif,' tuturnya.
Dia pun menyarankan agar kepolisian bekerja sama dengan pihak sekolah dalam mengadakan kegiatan-kegiatan positif bagi para pelajar.
Hal ini dinilai dapat mengurangi ketertarikan pelajar untuk kembali terlibat aksi tawuran.
"Bisa mencontoh Polda Metro Jaya yang sempat membuat program street boxing untuk para pelajar. Saya kira ini akan efektif dan solutif untuk kurangi intensitas anak muda beralih kembali ke tawuran," ucap Sahroni.
Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni minta polisi bikin program positif mencegah tawuran pelajar yang kerap menewaskan siswa.
- Pengepul Judi Togel di Musi Rawas Diciduk Polisi, Bandar Masuk DPO
- Gegara 'Nyanyian' Tino, 5 Rekan Rampoknya Ikut Ditangkap Polisi
- TNI Disebut Langgar UU dalam Penertiban Tambang Emas dan Penggerebekan Oli Palsu
- Lemkapi Sebut RUU Kejaksaan akan Membuat Jaksa Kebal Hukum
- 2 Tahanan yang Kabur dari LPKA Mamuju Ditangkap Polres Majene
- IPW Menilai Lirik Lagu Band Sukatani Bikin Panas Telinga Polisi