Tawuran Remaja Marak di Kota Serang, Pelaku Gunakan Medsos untuk Komunikasi

Tawuran Remaja Marak di Kota Serang, Pelaku Gunakan Medsos untuk Komunikasi
Jajaran Polresta Serang Kota menggelar konferensi pers tentang kasus tawuran. Foto: Abdul Malik Fajar/JPNN Banten

jpnn.com, SERANG - Tim Patroli Satgas Perintis Presisi Polresta Serang Kota mengamankan tiga remaja yang terlibat dalam aksi tawuran.

Ketiganya merupakan anggota dari geng motor yang melakukan tawuran pada Senin dini hari (20/5) sekitar pukul 03.00 WIB di Kecamatan Kasemen.

Kapolresta Serang Kota Kombes Sofwan Hermanto mengatakan tawuran antargeng motor dilakukan secara terencana.

Menurut dia, media sosial (medsos) dijadikan alat komunikasi antargeng sebelum tawuran dilakukan.

"Anak pelaku melakukan komunikasi melalui medsos untuk menanyakan lokasi tawuran," ucap Kombes Sofwan kepada JPNN Banten.

Kombes Sofwan menjelaskan remaja yang ikut dalam aksi tawuran rata-rata kurang mendapat perhatian dari orang tua.

"Karena, di dalam rumahnya sendiri kurang diberikan kasih sayang atau kepedulian dari orang tua sehingga mencari teman yang bisa menerima," ujar dia.

Akibat kejadian tersebut, kata Kombes Sofwan, pihaknya mengamankan tiga remaja yang terlibat aksi tawuran.

Aksi tawuran di Kota Serang dipicu dari kurangnya perhatian orang tua terhadap anaknya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News