Tax Amnesty Bakal Bikin Properti Bertaji Lagi

jpnn.com - JAKARTA- PT Intiland Development Tbk (DILD) menilai, tax amnesty bakal menggairahkan ekonomi termasuk properti. Kekhawatiran bahwa properti bakal mengalami bubble disebut tidak beralasan.
”Semakin transparan, orang belanja properti tidak perlu bertanya sumber dananya. Kebijakan itu membuat bisnis properti semakin menarik,” tutur Direktur Pengelolaan Modal dan Investasi Intiland Develolment Archid Notopradono.
Archid menyebut tax amnesty merupakan momentum positif. Kebijakan itu diharap sektor properti meraih manfaat langsung dari penguatan likuiditas sektor keuangan.
”Tentu investor punya keberanian untuk berinvestasi. Kami harapkan tax amnesty bisa sukses,” tambah Archid.
Archid mengaku, Intiland sudah siap menghadapi tax amnesty. Pasalnya, perusahaan telah menyiapkan sejumlah strategi. Salah satunya memperkuat produk dan mengikuti dinamika pasar.
Selain produk-produk existing, perusahaan juga telah menyiapkan beberapa produk properti lain dalam menyambut implementasi Tax Amnesty.
Perusahaan juga akan memberikan banyak insentif seperti diskon, perbankan untuk mendukung pembayaran, marketing, dan lain-lain. ”Seluruh produk telah siap. Terserah investor memilih sendiri produk yang kami sajikan,” imbuhnya.
Menyusul tax amnesty itu, perusahaan optimistis sepanjang tahun ini bisa meraih marketing sales sejumlah Rp 2,5 triliun. Proyeksi itu akan terealisasi mengingat hingga tengah tahun ini telah terkumpul sejumlah Rp 1 triliun.
JAKARTA- PT Intiland Development Tbk (DILD) menilai, tax amnesty bakal menggairahkan ekonomi termasuk properti. Kekhawatiran bahwa properti bakal
- Iwan Sunito Siap Dukung Program 3 Juta Rumah Lewat Kolaborasi Swasta
- Rencana Impor Diklaim Tak Bakal Ganggu Swasembada Pangan Nasional
- Dirut Bank DKI Jamin Dana Nasabah Aman dan Non-tunai KJP Plus Tetap Lancar
- Harga Emas Antam Hari Ini 20 April 2025, UBS dan Galeri24 Sama Saja
- Transaksi Tabungan Emas Pegadaian Diproyeksikan Naik 10 Kali Lipat pada Akhir April
- 165.466 Kendaraan Meninggalkan Jabotabek saat Libur Panjang