TDL Naik 15 Persen Masih Sebatas Usulan
Selasa, 17 Agustus 2010 – 14:54 WIB

TDL Naik 15 Persen Masih Sebatas Usulan
Mantan Dirut Bank Mandiri itu pun membantah tudingan bahwa Presiden SBY tidak transparan perihal rencana kenaikan TDL pada tahun depan. Sebab, pada pidato kenegaraan dan pidato penyampaian nota keuangan RAPBN 2011 di rapat paripurna DPR RI kemarin, Presiden tidak menyebutkan tentang rencana kenaikan TDL pada tahun depan.
"Tidak ada maksud untuk keep (disimpan) waktu kemarin. Karena asumsi dalam nota keuangan itu banyak, tidak mungkin disampaikan detail semuanya. Tapi kan buku nota keuangan ini resmi, jadi tidak ada maksud keep," kata Agus.
Sebagaimana diketahui dalam nota keuangan RAPBN 2011, Pemerintah mengalokasikan subsidi energi khusus listrik sebesar Rp41 triliun atau berkurang Rp 14,1 triliun dari APBN-Perubahan 2010 sebesar Rp55,1 triliun. Lebih rendahnya alokasi subsidi ini dikarenakan mempertimbangkan rencana asumsi kenaikan TDL sebesar 15 persen di awal tahun 2011.
Menteri Koordinator bidang perekonomian, Hatta Radjasa, mengatakan bahwa kenaikan TDL 15 persen merupakan asumsi awal dari Pemerintah. Tujuannya, agar pola pengaturan pemberian subsidi, lebih tepat sasaran.
JAKARTA - Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengatakan, kenaikan Tarif Dasar Listrik (TDL) sebesar 15 persen pada awal tahun 2011 belumlah angka
BERITA TERKAIT
- Iwan Sunito Siap Dukung Program 3 Juta Rumah Lewat Kolaborasi Swasta
- Rencana Impor Diklaim Tak Bakal Ganggu Swasembada Pangan Nasional
- Dirut Bank DKI Jamin Dana Nasabah Aman dan Non-tunai KJP Plus Tetap Lancar
- Harga Emas Antam Hari Ini 20 April 2025, UBS dan Galeri24 Sama Saja
- Transaksi Tabungan Emas Pegadaian Diproyeksikan Naik 10 Kali Lipat pada Akhir April
- 165.466 Kendaraan Meninggalkan Jabotabek saat Libur Panjang