Tebar Pesona di Malam Bakat

Tebar Pesona di Malam Bakat
Salah satu penampilan di malam Puteri Indonesia Berbakat. Foto: Widisandika/Nicha/JPNN
Tak kalah menariknya penampilan puteri asal Sumatera Utara, Cut Nabila. Cewek cantik ini menyuguhkan tarian melayu khas Sumatera Utara. Cut Nabila tak canggung-canggung memberi hiburan kepada penonton. Dia berusaha maksimal dan terus tersenyum sumringah.

Ibarat malam final, Puteri asal Sumsel Ega Selviana Sarfawi menyajikan tarian Puteri Pinang Masak. Ega tampil memikat. Dengan iringan senyum sumringah, cewek 22 tahun itu tak lupa mensosialisasikan bahwa Sumsel akan menjadi tuan rumah pada gelaran spektakuleer SEA Games 2011.

Ega yang menampilkan tarian dan acting monolog tentang cerita dari Ogan Ilir, Sumsel, berusaha memikat para juri. Cewek setinggi 178 cm itu optimistis bisa meraih gelar Puteri Indonesia Berbakat. “Insyaallah, Ega juga bisa raih Puteri Kepulauan dan minimal juara III. Mohon doa dari seluruh masyarakat Indonesia, utamanya masyarakat Sumsel,” harap cewek blasteran Palembang-Empat Lawang itu sumringah.

Ada kejadian unik di malam bakat itu, Puteri asal Papua, Oifance Elmerilia Falentin Imbiri tampak sedikit grogi. Cewek manis itu sempat lupa beberapa syair puisi yang disuguhkannya. Namun, makna puisi itu sangat menarik karena berisi tentang Papua yang memiliki banyak keindahan. Putri asal Papua tersebut bercerita tentang keindahan alam provinsi paling timur Indonesia itu.

JAKARTA - Para finalis Pemilihan Puteri Indonesia (PPI) 2010 yang mewakili 33 provinsi unjuk kebolehan di malam bakat. Mereka mempromosikan budaya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News