Tebasan Parang Hanya Berjarak Semeter dari Danramil, Prajurit Angkat Senjata, Dor!
Namun, NF tetap bersikeras maju sambil membawa parang, sehingga salah satu anggota Posramil memberikan tembakan peringatan pertama ke arah atas.
Peringatan tersebut tidak dihiraukan pelaku dan tetap maju menuju Posramil.
Prajurit TNI memberikan tembakan peringatan kedua ke arah tanah, tetapi massa masih tidak menghiraukan.
Pelaku tetap maju dan naik ke tangga pos sambil mengayunkan parang kepada Danramil yang berada kurang lebih semeter.
Melihat kondisi genting tersebut, kata Kapendam, anggota Posramil langsung melumpuhkan pelaku dengan tembakan ke arah kaki. Tembakan itu tepat mengenai mata kaki kanan pelaku.
Pelaku akhirnya berhenti dan diamankan anggota Posramil. Beberapa orang lain yang datang bersama pelaku akhirnya melarikan diri.
Setelah diamankan, pelaku selanjutnya diberikan pertolongan untuk menghentikan pendarahan.
"Saat ini, kejadian sedang dalam tahap penyelidikan oleh pihak yang berwenang dan wilayah tersebut dijaga oleh aparat agar masyarakat tetap tenang dan kondisi wilayah kondusif," tandas dia. (antara/jpnn)
FN mengayunkan parangnya tepat di dekat Komandan Koramil. Prajurit TNI lainnya terpaksa mengangkat senjata.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Operasi Separatis Mansinam 2024 di Maybrat, Polda Papua Barat Kerahkan 70 Personel Brimob
- Para Honorer Diminta Melengkapi Dokumen untuk Verval
- Ini Barang Bukti yang Disita TNI Seusai Baku Tembak dengan OPM di Maybrat
- Pasukan TNI Kontak Tembak dengan OPM di Maybrat, Sita Senjata Api Rakitan
- Pekerja Proyek Puskesmas Diteror Separatis, TNI Bergerak, Terjadi Kontak Tembak
- TNI Menggagalkan Aksi Teror Kelompok Separatis terhadap Pekerja Proyek di Maybrat