Tega Amat! Bermobil tapi Beli Bendera Pakai Amplop Isi Kertas
jpnn.com, PURWAKARTA - Seorang pedagang bendera di Jalan Veteran, Purwakarta, Jabar, menjadi korban penipuan yang dilakukan pembeli.
Kejadian berawal saat dirinya kedatangan seorang pembeli yang mengendarai mobil, kemarin (6/8).
Tanpa banyak menawar, pria tak diketahui namanya itu membeli sejumlah umbul-umbul bernuansa Merah Putih senilai Rp 1,2 juta.
"Lagi apes. Umbul-umbul tiga kodi dan background satu. Nilainya sekitar Rp1,2 juta. Dibayar pakai amplop berisi kertas, yang belinya orang lewat," ujar pedagang bendera, Haris, kemarin (6/8).
Menurut Haris, sang pembeli awalnya sempat menitipkan amplop terlebih dahulu dengan alasan mau ke tempat fotokopi. Ia pikir isi amplop adalah uang.
"Saya sih percaya aja, bungkusan bendera lalu dibawa, ngomongnya mau balik lagi. Setelah ditunggu beberapa saat, saya buka ternyata isi amplop bukan uang. Isinya amplop warna coklat tebal," ungkapnya.
Atas kejadian itu, pedagang bendera asal Leles Kabupaten Garut itu mengaku pasrah. Padahal sejak berjualan bendera pada 25 Juli lalu, modal yang ia keluarkan belum kembali.
"Mungkin bukan rejeki saya, biarkan saja, tidak lapor polisi. Bingung sih, saya yang salah tidak hati-hati," tuturnya.
Seorang pedagang bendera di Jalan Veteran, Purwakarta, Jabar, menjadi korban penipuan yang dilakukan pembeli.
- Modus Baru Penipuan Mencatut Bea Cukai, Simak Agar Tidak Menjadi Korban Berikutnya
- Soal Dugaan Penipuan Bisnis Berlian, Reza Artamevia Beri Penjelasan Begini
- Ajak IM Bisnis Berlian & Janjikan Untung Rp 21,3 Miliar, Reza Artamevia Dilaporkan ke Polisi
- Istri Polisi di Palangka Raya Menipu 2 Orang Mencapai Rp 315 Juta
- Waspada! Jangan Terkecoh Penipuan Bermodus Tagihan Pajak Berekstensi APK
- Kasus Investasi Bodong Rp 15 Miliar yang Dilaporkan Bunga Zainal Naik Penyidikan