Tega Kamu S, Pacar Hamil 2 Bulan Dibunuh
Tim forensik mendapatkan tanda-tanda yang menyatakan korban hamil dari tes urine tersebut.
Keterangan dari tim forensik ini juga telah dikuatkan dari pengakuan tersangka S yang menyatakan mengetahui korban hamil dua bulan.
Kadek Adi menyatakan korban meninggal dunia karena kekurangan oksigen.
Hal ini sejalan dengan pengakuan tersangka S yang menyatakan sempat mencekik dan menjerat leher korban dengan kain.
Korban meninggal juga disebabkan adanya penganiayaan lain yang dilakukan S dengan menghantamkan kepala korban ke dinding dan memukul wajah korban.
"Jadi, semua hasil autopsi sudah sesuai dengan keterangan tersangka S," ucapnya.
Dengan adanya hasil autopsi ini, lanjut Kadek Adi, penyidik kini sedang berupaya segera merampungkan berkas perkara tersebut.
"Agar cepat kasus ini kami limpahkan ke jaksa," katanya.
Perbuatan S sungguh di luar nalar kemanusiaan, dia tega membunuh pacarnya yang sedang hamil dua bulan.
- 5 Berita Terpopuler: Ada Tuntutan Pemecatan, Honorer Non-Database BKN Minta Kesempatan Kedua
- Pemkab Biak Numfor Merealisasikan Pembayaran Tunjangan Sertifikasi Guru 2024
- Juhana: Jangan Sampai Ada Kisah Oemar Bakri di Kota Bogor
- Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Seorang Janda di Lampung Selatan, Ternyata
- Penikam dan Penggorok Leher Guru di Kampar Tertangkap
- Propam Polri Amankan Belasan Polisi Terduga Pemeras di DWP