Tega Nian, Bayi Sumbing Dibuang di Pinggir Jalan

Tanda-tandanya jelas. Anak itu dibuang dan disia-siakan setelah dilahirkan. Apakah karena kondisi fisiknya yang tidak sempurna? Kanitreskrim Polsek Driyorejo Iptu Mutlakin belum bisa mengidentifikasi pelaku pembuangan. Begitu pula motif orang tuanya yang mencampakkan darah daging mereka.

Mutlakin memprediksi dua kemungkinan. Pertama, pelaku adalah pasangan suami istri. Namun, keduanya malu akibat kondisi fisik bayi yang mengalami kelainan. Kedua, bayi tersebut adalah hasil hubungan di luar nikah. Karena malu, pelaku tega membuang bayinya. ''Masih kami dalami. Soal pelaku, belum ada petunjuk,'' tegasnya. (mar/c14/roz)