TEGANG! Bekas Anggota Koramil Disergap, Eh...Genggam Granat
jpnn.com - SERANG - Sertu Subroto, mantan anggota Koramil Menes, Pandeglang yang diduga menjadi bandar Narkoba, disergap Dires Narkoba Polda Banten, kemarin. Aksi yang cukup menegangkan ini membuat geger warga Gang Gabus Cinanggung, Kelurahan Sumur Pecung.
Sayang, pelaku tidak bisa diamankan lantaran mengancam petugas akan meledakan rumah kos-kosan milik Supriyono dengan sebuah granat nanas yang dia digenggam.
Kondisi itu membuat para petugas mundur sambil menunggu bantuan personel datang. Saat petugas mundur itulah Broto langsung melarikan diri.
Menurut saksi mata, Broto kabur sekitar pukul 16.00 WIB melalui atap rumah, kemudian melompati pagar setinggi 4 meter lebih. "Dia loncat Pak. Lari dari belakang rumah," kata Firman, tetangga Broto.
Kecurigaan terhadap Broto bermula sejak beberapa minggu lalu. Setiap malam, kos-kosan Broto selalu dikunjungi puluhan muda-mudi. Hal itu banyak dikeluhkan para tetangga. Meski sudah ditegur, Broto tidak menghiraukannya.
"Parkiran di depan kos-kosan Broto ini sangat penuh kalau tengah malam. Kan mengganggu warga, setiap hari dia tinggal sendirian di rumah itu," kata Firman.
Selain kerap mengganggu kenyamanan tetangganya, Broto juga ternyata sudah beberapa bulan tidak membayar kos. Pemilik kosan sebelumnya telah meminta dengan baik-baik, namun tidak dihiraukan pelaku.
Wakapolda Banten, Kombes Pol Fierly mengatakan, proses pengerebekan itu merupakan pengembangan dari tersangka yang sebelumnya sudah diamankan.
SERANG - Sertu Subroto, mantan anggota Koramil Menes, Pandeglang yang diduga menjadi bandar Narkoba, disergap Dires Narkoba Polda Banten, kemarin.
- Seorang Pelajar SMKN 4 Semarang Meninggal Dunia, Diduga Ditembak Polisi
- Begini Modus Sindikat Jual Beli Bayi Lewat Facebook
- Polisi Ungkap Kasus TPPO di Palembang, Tiga Tersangka Ditangkap
- SPBU di Sleman Ini Curang, Merugikan Konsumen Rp 1,4 Miliar
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini