Tegang! Polisi Menyamar Baku Tembak dengan Pecatan TNI, Akhirnya…

Tegang! Polisi Menyamar Baku Tembak dengan Pecatan TNI, Akhirnya…
Mayat. Ilustrasi Foto: Ocsya Ade CP/dok.JPNN.com

Sebelum YS, jajaran Polda Riau juga menembak mati seorang bandar narkoba Selasa (7/6) lalu. Sepuluh kilogram sabu beserta 4 ribu ekstasi milik jaringan pengedar Hen, seorang oknum polisi diungkap jajaran Polda Riau.

Sepluh kg sabu ini direncanakan untuk stok ramadan hingga lebaran kemarin. Dari pengungkapan di Bengkalis ini diamankan barang bukti 8 kilogram sabu-sabu dan 4 ribu butir pil Happy Five dengan total nilai Rp7 miliar.

Hen (42) yang berlamat di Asrama polisi Polsek bengkalis, Kecamatan Bengkalis, Kabupaten Bengkalis diamankan oleh Ditresnarkoba Polda Riau bersama Polres Bengkalis Selasa (6/6) pukul 18.30 WIB bersama YN (42) warga Kecamatan Bengkalis di Pelabuhan Roro Desa Air Putih Kecamatan Bengkalis.

Bersama keduanya diamankan 8 bungkus plastik ukuran besar diduga narkotika jenis shabu, 4 bungkus plastik yang dilakban diduga narkotika jenis shabu, 16 ikat Happy five dengan rincian satu ikat berisi 25 papan dan tiap papan berisi 10 butir jika ditotal ada 4000 butir Happy Five dalam penguasaan tersangka.

Bersama para tersangka juga diamankan 1 unit mobil kijang inova BM 1823 LH, 1 unit handphone warna putih merk Samsung milik YN, dan dua unit handphone warna hitam merk Samsung milik Hen.

Keduanya saat ditanyakan petugas mengatakan barang bukti itu didapat dari orang dengan inisial R. Hen ditembak mati karena melawan petugas dalam perjalanan dari Bengkalis ke Pekanbaru saat akan dilakukan pengembangan.

Kapolda menegaskan, dalam penanganan terhadap kelompok YS, dia memerintahkan Propam Polda Riau untuk memeriksa prosedur penangkapan.

''Propam juga memeriksa prosedur penangkapan yang mengakibatkan tersangka meninggal dunia. Hasilnya, sudah sesuai SOP (Standar Operasional Prosedur),'' ungkapnya.

Bandar narkoba inisial YS ditembak polisi hingga tak bernapas lagi karena melawan saat akan ditangkap. Tujuh peluru yang ditembakkan petugas dari

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News