Tegar Ikuti UN, Meski Lumpuh dan Diinfus
Kamis, 09 Mei 2013 – 07:12 WIB
Ditemui di rumahnya, Bayu terlihat antusias mengerjakan soal-soal ujian mata pelajaran Bahasa Indonesia.
Selama mengerjakan soal Bayu diawasi langsung Kepala Sekolah SD Negeri 102103 Marest Lentina Sihombing.
“Bayu tetap bisa mengikuti Ujian Nasional selama tiga hari di rumahnya, hal ini dilakukan karena Bayu ingin tetap lulus sekolah ditambah kondisi badannya yang tidak sehat karena mengalami kelumpuhan, tetapi saya salut, Bayu mampu mengerjakan soal Bahasa Indonesia sebanyak 50 soal dalam waktu hanya satu jam,” beber Marest Lentina.
Usai mengerjakan UN, Bayu menceritakan kisah hidup kepada wartawan Sumut Pos (Grup JPNN). Menurutnya, di usia 6 tahun Bayu mulai mengenyam pendidikan dasar di SD No 102103 di Komplek Emplasmen Kebun Rambutan.
DELAPAN tahun mengalami kelumpuhan usai menjalani operasi bedah di Klinik dr Ferdinan di Kota Tebingtinggi, Sumut, tidak menyurutkan
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408