Tegas, Ini Peringatan Terakhir Bagi Sopir Angkot Anarkis
jpnn.com - BATAM - Perlakuan buruk dari para oknum sopir angkot umum di kota Batam, Kepulauan Riau, terhadap operator bus Trans Batam sudah melampaui batas.
Pasalnya, dalam beberapa bulan terakhir ini, pihak terus mendapat intimidasi, penganiayaan pegawai, hingga pengrusakan bus Trans Batam.
Pengelola Bus Trans Batam kejadian itu tidak ingin terjadi lagi hingga akhirnya mengeluarkan ultimatum.
“Cukup ini yang terakhir, kami tak akan mentolerir lagi. Tak ada kata damai lagi,” tegas Kepala UPTD Trans Batam Abdul Madian pada Batam Pos (Jawa Pos Group), Senin (11/7).
Madian mengatakan selama ini, pihaknya sudah cukup sabar dengan tingkah laku para sopir angkot yang semena-mena terhadap pegawai Trans Batam. “Perbuatan mereka sudah sungguh terlalu,” ujarnya.
Beberapa petugas Trans Batam, sangat prihatin dengan kejadian yang menimpa temannya. Mereka mengungkapkan bahwa selama ini pegawai Trans Batam diminta untuk tidak membalas tindakan provokatif oknum sopir angkot.
“Kami ini hanya pegawai, hanya melaksanakan perintah,” kata salah satu pegawai Trans Batam yang tak ingin disebut namanya di Sekupang.
“Kalau marah jangan ke kami lah,” lanjutnya.
BATAM - Perlakuan buruk dari para oknum sopir angkot umum di kota Batam, Kepulauan Riau, terhadap operator bus Trans Batam sudah melampaui batas.
- Pastikan Keamanan Natal, Irjen Iqbal Kunjungi Sejumlah di Gereja di Pekanbaru
- Pj Gubernur Sumsel Jamin keselamatan Umat Katolik Saat Misa Natal 2024
- Eks Pejabat di Balik SPPD Fiktif DPRD Riau Bakal Dicekal ke Luar Negeri
- Polda Riau Musnahkan Setengah Ton Narkoba, Irjen Iqbal: Ini Bukti Komitmen Kami
- Komisi III DPRD Kota Bogor Pastikan Pengelolaan Anggaran Efektif
- Terdakwa Pembunuhan Mahasiswi di Aceh Dijatuhi Hukuman Mati