Tegas, Puan Minta Investasi Ilegal Dihentikan dengan Cara Khusus
jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPR RI Puan Maharani meminta semua pihak memperhatikan kasus-kasus investasi ilegal yang saat ini marak.
Puan menuturkan, persoalan investasi ilegal sangat merugikan masyarakat.
“Kasus investasi ilegal harus menjadi perhatian serius dari pemerintah, DPR, aparat penegak hukum, dan instansi terkait lain untuk menghentikannya. Khususnya praktik penipuan dengan modus investasi digital,” kata Puan, Rabu (6/4).
Dalam laporan terbaru Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), nilai transaksi investasi ilegal mencapai Rp 35 triliun.
Puan menilai, jika tidak ada intervensi yang serius, investasi ilegal terus menjamur di Indonesia.
“Apalagi peningkatan laporan investasi ilegal bergerak dalam waktu relatif singkat. Harus ada upaya khusus untuk menangani praktik investasi ilegal,” tegas mantan Menko PMK itu.
Berbagai laporan transaksi investasi ilegal yang diketahui cukup beragam, meliputi transaksi pembelian aset, transaksi keuangan mencurigakan, transaksi keuangan tunai, serta pengiriman uang dari dan ke luar negeri.
Korban dari investasi ilegal tidak sedikit.
Ketua DPR RI Puan Maharani meminta agar investasi ilegal segera dihentikan dengan cara khusus
- Cucun Hadiri Kolaborasi Medsos DPR RI dengan Masyarakat Digital di Lembang
- SHP Pemprov Bali Belum Dicoret dari Daftar Aset, Wayan Sudirta DPR Minta Penjabat Gubernur Taati Hukum
- Melly Goeslaw: Revisi UU Hak Cipta Solusi Hadapi Kemajuan Platform Digital
- Komisi III DPR Menghadapi Dilema dalam Memilih Pimpinan dan Dewas KPK, Apa Itu?
- Komisi XI DPR RI Desak Apple Bertanggung Jawab Atas Ketimpangan Pendapatan dan Investasi di Indonesia
- Problematika Penanganan Perkara Judi Online