Tegas, Respons Mahfud MD Soal Kasus Suap di Perkara Rachel Vennya
jpnn.com, JAKARTA - Menko Polhukam Mahfud MD meminta aparat penegak hukum menindaklanjuti dugaan kasus suap yang membuat selebgram Rachel Vennya tidak menjalani karantina setelah bepergian ke luar negeri.
"Biar nanti diproses secara hukum. Kan, ada hukumnya," kata Mahfud kepada wartawan, Rabu (15/12).
Toh, kata mantan Ketua MK itu, Rachel dalam persidangan kasus pelanggaran karantina telah mengakui perbuatan salah.
Artis dengan pengikut 6,5 juta di Instagram itu bahkan tidak menyangkal memberi uang ke staf protokoler DPR, yakni Ovelina Pratiwi agar bisa lolos dari kewajiban karantina.
"Nanti saya mau sampaikan agar itu diusut," tegas Mahfud.
Di sisi lain, pria kelahiran Jawa Timur itu berharap masyarakat memiliki moral sehingga tidak melanggar aturan.
"Jadi, yang penting bagi saya sebenarnya kesadaran moral itu diutamakan oleh setiap warga negara," katanya.
Rachel Vennya sebelumnya menjalani sidang kasus pelanggaran karantina di Pengadilan Negeri Tangerang pada Jumat (10/12).
Menko Polhukam Mahfud MD meminta aparat penegak hukum mengusut dugaan kasus suap yang membuat selebgram Rachel Vennya tidak menjalani karantina setelah bepergian ke luar negeri.
- Kasus Suap Seleksi PPPK Batu Bara, 5 Terdakwa Divonis 1 Tahun Penjara
- Ikhtiar Barantin Menjaga Kedaulatan Indonesia di Mata Dunia
- Kejagung Turut Garap Saudara Kandung Ronald Tannur di Kasus Suap
- KPK Mendalami Dugaan Suap Pengurusan Izin hingga Lelang Blok Tambang Maluku Utara
- Kasus Suap Vonis Bebas Ronald Tannur: Ini Kata KY soal Pejabat PN Surabaya Inisial R
- Polisi Tangkap 2 Tersangka Kasus Suap Pembangunan TPT Bronjong Dinas LH Cilegon