Tegaskan Irjen Pol Yotje Bukan 'Korban' Rusuh Tolikara
jpnn.com, JAKARTA - Kepala Bareskrim Polri Komjen Budi Waseso menegaskan bahwa pergantian Kapolda Papua Irjen Yotje Mende tidak terkait dengan rusuh Tolikara saat Salat Idul Fitri, 17 Juli lalu.
"Tidak, tidak terkait Tolikara," ujar Budi di Mabes Polri, Kamis (30/7).
Menurut Budi, Yotje saat ini sedang dalam persiapan pensiun. "Jadi untuk persiapannya ditarik ke Mabes Polri," ujar jenderal bintang tiga ini.
Selain itu, kata Budi, Yotje merupakan salah satu perwira tinggi Polri yang saat ini mengikuti proses seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi.
"Mungkin juga supaya tidak terganggu konsentrasinya, kan beliau ikut seleksi (capim) KPK," ungkapnya.
Namun, ia tidak ingin menilai apakah Yotje layak menjadi capim KPK. "Itu pansel yang menentukan," ujar pria yang karib disapa Buwas ini.
Seperti diketahui, Kepala Polri Jenderal Badrodin Haiti melakukan mutasi di jajaran Polda Papua dan Papua Barat.
Orang nomor satu di Korps Bhayangkara ini mengganti Yotje Mende dengan Kapolda Papua Barat Brigjen Paulus Waterpaw.
Kepala Bareskrim Polri Komjen Budi Waseso menegaskan bahwa pergantian Kapolda Papua Irjen Yotje Mende tidak terkait dengan rusuh Tolikara
- Komjen Mathius Dimutasi ke Brimob, Kapolda Papua Dijabat Brigjen Patrige
- Dampak Kerusuhan, Inggris Bakal Perketat Sensor Konten Media Sosial
- Muak dengan Kerusuhan, Mayoritas Warga Inggris Dukung Pengerahan Tentara
- Viral Oknum Polisi Arogan, Irjen Fakhiri Buka Suara, Propam Turun Tangan
- 3 Korban Tewas Kerusuhan di Mulia Sudah Dievakuasi ke Jayapura
- Bripda Aske Mabel Pencuri 4 Pucuk Senpi Polri Masih Diburu Polisi