Tegaskan Politik Tidak Kotor, Mahfud Ajak Warga Pesantren Mencoblos

Menteri koordinator politik, hukum, dan keamanan (menko polhukam) itu lantas mengisahkan perjuangan Nabi Muhammad mendirikan negara di Madinah. Adapun nabi agung bagi umat Islam itu lahir di Makkah.
“Madinah dahulu namanya Yatsrib. Saat Nabi datang, Yatsrib belum teratur. Ada diskriminasi antarkelompok, suku. Lalu Nabi mendirikan negara bernama Madinah, Al Madinah,” ujarnya.
Oleh karena itu, Mahfud juga mengajak warga pesantren ikut menjaga dan memelihara Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Indonesia yang sudah didirikan bapak pendiri bangsa ini harus benar-benar kita dengan baik,” pintanya.
Mahfud mengunjungi Pondok Pesantren Ma'had Anida Al-Islamy di Kota Bekasi dengan didampingi Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo.
Begitu tiba di pesantren tersebut, Mahfud langsung disambut dengan selawatan. Pengasuh dan santri pondok juga menyambut kedatangan tokoh asal Madura itu.
Para santri yang melihat Mahfud pun langsung meneriakkan nama tokoh yang dikenal vokal itu.
“Pak Mahfud, I love you, Pak Mahfud,” suara dari kerumunan santri.
Begitu tiba di pesantren tersebut, Mahfud langsung disambut dengan selawatan. Pengasuh dan santri pondok juga menyambut kedatangan tokoh asal Madura itu.
- Peserta Sespimmen Menghadap Jokowi, Pengamat Singgung Dugaan Keterlibatan Polisi Pada Pilpres 2024
- Mahfud MD Sebut Kejaksaan Didukung Rakyat untuk Bersihkan Peradilan
- Semangati Hasto, Ganjar Hadir di Pengadilan Tipikor
- Konon, Kader di Tingkat Bawah Meminta Megawati Jadi Ketum PDIP saat Kongres
- Megawati Tonton Teater di GKJ, Menterinya Prabowo Ikut Hadir
- Menteri Prabowo Sebut Jokowi Bos, Ganjar Khawatir Ada Matahari Kembar