Teh Terlalu Pekat Akibatkan Sembelit
Jumat, 14 Januari 2011 – 15:39 WIB
JAKARTA - Teh merupakan minuman yang sudah tak asing lagi bagi masyarakat. Minuman berwarna coklat ini sering dikonsumsi masyarakat di berbagai belahan dunia. Selain harum, teh juga memiliki manfaat yang sangat penting bagi kesehatan dan juga kecantikan. Namun ternyata, teh juga berbahaya untuk kesehatan bila dikonsumsi terlalu pekat. Polifenol merupakan antioksidan dalam teh. Senyawa antioksidan ini mampu menyingkirkan radikal bebas yang menjadi penyebab utama penuaan dan penyakit pada manusia. Selain pada teh, polifenol juga bisa ditemukan pada minyak zaitun, anggur merah, dan teh hijau. Polifenol hanya bisa bertahan tiga jam.
"Teh yang terlalu pekat dan juga pahit, memang bisa mengatasi diare. Tapi, jika kita sedang tidak mengalami diare, sebaiknya jangan terlalu sering dilakukan. Sebab bisa menyebabkan konstipasi atau sembelit," kata Rina Poerwadi, pakar kesehatan, usai acara bertajuk "Manfaat Teh untuk Kesehatan", di Kidzania, Mal Pacific Place, Jakarta, kemarin (13/1).
Baca Juga:
Untuk itu, Rina menyarankan agar penyeduhan teh sebaiknya tidak lebih dari tiga menit. Tiga menit, sambung Rina, adalah waktu yang cukup untuk merilis polifenol flavonoid, senyawa antioksidan yang banyak dijumpai dalam tanaman obat. "Usai tiga menit, teh langsung diangkat. Kalau diseduh terlalu lama, khasiatnya sudah tidak ada lagi," paparnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Teh merupakan minuman yang sudah tak asing lagi bagi masyarakat. Minuman berwarna coklat ini sering dikonsumsi masyarakat di berbagai belahan
BERITA TERKAIT
- 7 Makanan Ini Musuh Besar Penderita Diabetes
- 7 Makanan Pemicu Sembelit
- Dunia Internasional Sudah Larang BPA, Pakar Polimer Ingatkan Risiko Kesehatan
- 7 Manfaat Rutin Minum Air Jahe Campur Bawang Putih, Ampuh Obati Batuk
- 6 Khasiat Air Kayu Manis Campur Daun Serai, Bantu Cegah Diabetes Menyerang Anda
- 4 Manfaat Kopi Campur Telur Ayam Kampung, Bikin Kolesterol Tidak Berkutik