Tekan Angka Kecelakaan, Ini Strategi Grup Astra

jpnn.com - JOGJAKARTA –Untuk meningkatkan keamanan berkendara, PT Astra International Tbk (ASII) melakukan investasi pusat keamanan berkendara Astra Motor Safety Riding Center (AMSRC).

Untuk tahap awal, Astra Motor membangun SRC di Jalan Sudirman, Jogjakarta. Bulan depan giliran SRC di Tabanan, Bali, yang diresmikan. ’’Berikutnya di Jawa Tengah,’’ kata Chief Executive AM Sigit Kumala.

Total, ada 15 AMSRC yang akan dibangun di berbagai wilayah di Indonesia. Investasi yang ditanamkan di AMSRC Jogjakarta mencapai Rp 10 miliar, belum termasuk akuisisi lahan seluas delapan ribu meter persegi.

Sigit mengungkapkan, banyak pengendara sepeda motor yang belum memahami aspek keselamatan dan etika berkendara. ’’Banyak yang nyalakan sein kiri, tapi belok ke kanan,’’ terangnya.

Belum lagi aspek keselamatan berkendara lainnya. Misalnya, mengenakan helm karena takut ditilang, bukan karena khawatir dengan cedera kepala ketika kecelakaan lalu lintas. Demikian pula ketaatan terhadap rambu-rambu lalu lintas dan markah jalan.

Di AMSRC, tutur Sigit, aspek kompetensi berkendara motor, kepatuhan terhadap aturan, dan etika berlalu lintas bakal ditularkan. ’’Terbuka bagi siapa saja, baik kelompok maupun individu,’’ ujarnya.

Di Jepang, sarana sejenis lebih dulu eksis dan tetap aktif. Bedanya, levelnya sudah sampai pada keamanan berkendara mobil. Melalui safety riding, diharapkan tingkat kecelakaan lalu lintas berkurang dan ketertiban di jalan meningkat.

Hasilnya telah terbukti dari kegiatan konkret berupa Kampung Safety Riding yang diadakan AM di salah satu desa di Semarang.