Tekan Ongkos Politik, Anies-Sandi Lakukan Terobosan dalam Berkampanye
jpnn.com - JAKARTA - Pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno menerapkan kampanye biaya rendah alias low cost campaign di Pilkada DKI 2017.
Untuk memastikan terwujudnya kampanye murah namun tetap efektif, pasangan nomor urut tiga ini melakukan sejumlah terobosan.
"Karena memang low cost itu adalah sebuah inovasi politik," ujar ujar calon Wakil Gubernur Sandiaga uno di Posko Pemenangan Anies-Sandi, Jl Cicurug, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (8/12).
Sejauh ini, tutur dia, sudah ada beberapa terobosan yang dilakukannya untuk menekan pengeluaran biaya kampanye.
Saat tatap muka misalnya. Meski setiap turun ke lapangan menyapa warga untuk menyerap aspirasi dan menyampaikan visi misi menelan biaya Rp 5 juta/lokasi, Sandi ingin tetap melakukan efisiensi.
"Kita sedang tantang ke tim, di mana kita bukan gede-gedean dana kampanye, tapi seefisien mungkin," jelas peraih Master of Business Administration dari George Washington University ini.
Diketahui, dana kampanye yang berhasil dikumpulkan Anies-Sandi mencapai Rp 19,08 miliar. Namun, baru Rp 19.03 miliar yang dikeluarkan.
Penerimaan dana kampanye berasal dari kandidat, partai pengusung, Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), serta satu perusahaan swasta.
JAKARTA - Pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno menerapkan kampanye biaya rendah alias low cost campaign di Pilkada DKI 2017. Untuk memastikan
- Kasus Judol di Komdigi, Anggota DPR Ini Singgung PP Buat Blokir Otomatis
- Voxpol Mundur dari Persepi, Takut Diperiksa soal Pilgub NTT?
- Menjelang Pemilihan Serentak 2024, Lolly Cek Kesiapan Jajaran Pengawas di Tasikmalaya
- Debat Kedua Pilkada Balikpapan, Paslon 01 Fokus pada Infrastruktur dan Kebutuhan Dasar
- Kapolri Ingatkan Potensi Polarisasi di Pilkada Serentak 2024
- Jenderal Sigit: Berita Hoaks Jadi Ancaman Tertinggi di Pilkada 2024