Tekan Penyebaran Corona, Malaysia Terjunkah 50 Ribu Aparat Keamanan
Minggu, 22 Maret 2020 – 17:42 WIB
"Walaupun tidak punya dokumen, mereka tidak akan ditangkap karena yang utama saat ini adalah kesehatan," katanya.
Ismail, salah satu dari empat menteri senior, juga menepis desas-desus mengenai keterlibatan tentara, termasuk bahwa akan ada tank di penghalang jalan dan bahwa tentara mengambil alih peran polisi.
"Ini tidak benar, personel tentara ada di sana untuk membantu polisi, termasuk menasihati rakyat. Hanya polisi yang memiliki kekuatan untuk menangkap, jadi tidak perlu khawatir," katanya.
Perintah Kawalan Pergerakan atau Movement Control Order (MCO) berlaku mulai 18 Maret hingga 31 Maret dan akan diperpanjang jika situasi dinilai memburuk. (antara/jpnn)
Pemerintah Malaysia menurunkan 50.000 personel untuk menekan penyebaran corona. Aparat keamanan ditempatkan di pasar, swalayan, dan rumah sakit.
Redaktur & Reporter : Fajar W Hermawan
BERITA TERKAIT
- Alasan Mantan Pelatih Timnas Malaysia Menerima Pinangan Persis Solo
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Warga Tangerang Kecele Beli iPhone 16 di Malaysia: Dapat Produk Gagal, Repot Urus Pajak
- Pengiriman TKI Ilegal ke Malaysia Terbongkar, Satu Tersangka Ditangkap Polres Dumai
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Ini 4 Faktor untuk Mencapai Visi Integrasi dan Konektivitas Subkawasan BIMP-EAGA