Tekan Rem Tangan Lawan, Romano Fenati Dihukum 2 Balapan
jpnn.com, MISANO - Pembalap Moto2 Romano Fenati mendapat hukuman larangan dua kali balapan setelah aksi tak terpuji di balapan Moto2 San Marino, Minggu (9/9).
Federasi motor dunia menjatuhkan hukuman gara-gara Fenati terbukti memegang dan mencoba menekan tuas rem tangan rivalnya, Stefano Manzi di Turn 7 saat balapan.
Manzi nyaris terjatuh akibat aksi jahat Fenati tersebut.
Fenati dan Manzi saat itu sedang dalam kecepatan tinggi di trek lurus. Fenati kemudian terlihat memepet Manzi, membungkuk dan meraih tuas rem tangan Manzi.
Tindakan Fenati mengikuti upaya Manzi menyalip Fenati beberapa lap sebelumnya. Kedua rider yang sama-sama berasal dari Italia itu terlibat kontak saat Manzi menyusul dari bagian dalam. Kedua pengendara sempat keluar jalur, kehilangan beberapa posisi.
Fenati bermaksud melampiaskan kekesalannya di Turn 7. Setelah aksi Fenati menekan rem tangan lawan itu, pengawas balapan mengibarkan bendera hitam dan mengeluarkan Fenati.
Federasi kemudian mengumumkan bahwa Fenati akan kehilangan dua balapan berikutnya yakni di Aragon dan di Thailand.
"(Dia) sengaja berusaha menimbulkan bahaya bagi pengendara lain. Pengendara harus membalap dengan cara yang bertanggung jawab yang tidak menyebabkan bahaya bagi pesaing atau peserta lain, baik di trek atau di pit lane," kata federasi motor dunia dalam sebuah pernyataan.
Romano Fenati dengan sengaja menekan rem tangan lawannya saat balapan Moto2 di San Marino.
- Bamsoet Serahkan Trophy Juara Dunia Moto2 di Sirkuit Mandalika
- Cah Magetan Mario Aji Naik Kelas ke Moto2 Mulai Musim Depan, Keren!
- Bendera Merah Berkibar di Sirkuit Mandalika, 2 Pemimpin Klasemen Kecelakaan
- Pengalaman Unik Pembalap Moto2 saat Berada di Lombok
- Jual Tim Balapnya, Sito Pons Bergabung ke RNF MotoGP
- Pembalap Pertamina Mandalika SAG Racing Team Naik Podium di Moto2 European Estoril Portugal