Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) 'Pawang Hujan' Andalan BPPT

Semai Awan dengan Garam secara Simultan

Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) 'Pawang Hujan' Andalan BPPT
Petugas tengah memasukkan garam ke dalam pesawat Hercules di Bandara Halim Perdanakusumah, Sabtu (26/1). Foto: JPPhoto
Hujan buatan lazimnya digunakan untuk mengatasi kekeringan atau kebakaran hutan selama musim kemarau. Namun, metode tersebut kini justru diterapkan untuk mencegah banjir Jakarta. Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) sejak kemarin menggunakan metode yang dinamai teknologi modifikasi cuaca (TMC) itu.

Bayu Putra, Jakarta

DERU mesin pesawat C-130 Hercules milik TNI-AU di Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Halim Perdanakusuma, Sabtu (26/1) menandai dimulainya upaya rekayasa cuaca secara besar-besaran di Jakarta dan sekitarnya. Pesawat Hercules tipe short body itu kemudian ditarik ke arah gudang penyimpanan di salah satu sudut Lanud Halim Perdanakusuma.

Beberapa saat kemudian, sebuah forklift datang membawa 250 kantong berisi bubuk halus berwarna putih dengan berat 20 kilogram per kantong. Kantong-kantong itu lalu dimasukkan lewat bagian belakang pesawat. Karena banyaknya jumlah kantong, forklift harus bolak-balik hingga tiga kali dari gudang yang berjarak sekitar seratus meter dari tempat parkir Hercules.

Hujan buatan lazimnya digunakan untuk mengatasi kekeringan atau kebakaran hutan selama musim kemarau. Namun, metode tersebut kini justru diterapkan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News