Teknologi Pemindaian Mata Bisa Deteksi Demensia 20 Tahun Sebelum Gejala
Konferensi ini juga mengungkap bahwa para peneliti AS telah mengembangkan perangkat lunak analisis citra yang unik, yang dapat membuat korelasi antara ketebalan lapisan mata dan kemungkinan seseorang untuk mengembangkan penyakit Alzheimer.
Presiden lembaga Alzheimer’s Australia, Graeme Samuel, mengatakan, sementara dalam tahap awal, teknologi ini sungguh menjanjikan.
"Penelitian yang saat ini sedang berlangsung di seluruh dunia dirancang untuk mencoba dan mendeteksi potensi penyakit Alzheimer’s bertahun-tahun, sebelum akhirnya terungkap," jelasnya.
Ia mengemukakan, "Dan jika kami bisa mendeteksi penyakit ini pada tahap awal, maka itu adalah langkah pertama menuju penemuan cara untuk mencegah atau menunda timbulnya penyakit tersebut.”
"Karena setelah itu ada dan telah merusak otak dan sel-sel otak kita, maka kondisinya sangat, sangat sulit-jika tidak mungkin seperti yang ditunjukkan penelitian saat ini- untuk menemukan cara untuk benar-benar memperbaiki sel-sel otak yang rusak," sambungnya.
Dalam sebuah konferensi di Perth terungkap, teknologi pencitraan mata bisa digunakan untuk mendeteksi demensia pada pasien, dengan rentang waktu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Komunitas Lebanon di Australia Merasa Marah dan Sedih Atas Serangan Israel di Tanah Kelahirannya
- Angka Rabies di Bali Masih Tertinggi di Indonesia Meski Vaksinasi Sudah Dilakukan
- Dunia Hari Ini: Lebanon Mengatakan AS Jadi Kunci dalam Perang dengan Israel
- Dunia Hari Ini: Serangan Udara Israel Menewaskan Hampir 500 Jiwa
- Dunia Hari Ini: Sri Lanka Punya Presiden Baru
- Dunia Hari Ini: Pemimpin Hizbullah Sebut Serangan Israel 'Deklarasi Perang'